jpnn.com - RUSLI HABIBIE dikenal sebagai sosok yang jago dalam urusan melobi. Entah itu lobi anggaran apalagi lobi politik, beliau jagonya. Tapi banyak yang tidak tahu, sejago-jagonya Rusli, Gubernur Gorontalo itu harus bolak-balik memelas saat melobi restu dari sang ibu Marie Sidiki.
Rusli memang sangat menghormati ibunya dan selalu disaat senggang sering telepon ibunya di kediamannya di Padebuolo, untuk selalu mohon doa restu. Tidak hanya pada hari tertentu saja Rusli mengingat ibundanya. Setiap ada kesempatan selalu menanyakan kabar Ibu Marie Sidiki.
BACA JUGA: DPW PPP Sodorkan Dua Nama Balon Wawako
Rusli sadar, bahwa tak ada seorang pun yang berani membantah kekuatan sedekah dan restu ibu. Menurutnya, dua kekuatan itu di analogikan seperti mesin turbo yang siap mendorongnya melejit menuju kesuksesan.
Tak heran, apa saja yang akan dilakukannya, bisnis, politik, Rusli harus meminta restu dari dua wanita. Pertama sang Ibu Marie Sidiki dan kedua Istri yakni Idah Syahidah.
BACA JUGA: Tjahjo: KPU Silakan Gugat ke MK
Contonya di Pilkada Gorontalo Utara 2008 silam. Setelah dapat restu ibunya barulah Rusli berani terima tawaran Partai Golkar untuk maju di Pilkada Gorontalo Utara kala itu. Begitu juga di Pilgub, terasa lebih mudah minta restu partai Golkar dibanding restu ibunya.
Sebab kala itu ibunya Marie Sidiki tak mengizinkan Rusli maju di Pilgub. Enam bulan kemudian, Rusli berhasil membujuk ibunya, barulah dia kumpulkan keluarga besar untuk meminta restu dan doa. "Berbakti hadiahnya rezeki dan durhaka pasti imbalannya petaka," kata Rusli
BACA JUGA: Partai Politik Terus Ancam Independen
Kini Rusli kembali minta restu ibunya untuk kedua kalinya maju di Pilgub. Nah, apakah dia akan direstui ibunya? Kita tunggu saja. Yang jelas kalau tidak dapat restu dari ibunya, Rusli sama sekali tidak punya keberanian maju di Pilgub kedua kalinya. Karena Rusli sadar, tindakan besar tanpa restu ibu pasti akan sia-sia. (rg-50/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Ahok, Ini Penjelasan Fahri Hamzah
Redaktur : Tim Redaksi