jpnn.com, JAKARTA - Anggota MPR RI yang merupakan senator dapil DKI Jakarta Sabam Sirait, menyampaikan dukacita mendalam atas gugurnya Kepala BIN Daerah Papua (Kabinda Papua) Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya.
"Kita sangat berduka," ungkap Sabam, saat dihubungi Selasa siang (27/4/2021), sambil menyetujui langkah Presiden Joko Widodo yang telah memerintahkan kepada Panglima TNI dan Kapolri untuk terus mengejar dan menangkap seluruh anggota KKB di seluruh Tanah Air.
BACA JUGA: Ida dan Desi Ditodong Pakai Senjata Api, Uang Ratusan Juta Rupiah Digasak Perampok
Danny Karya Nugraha gugur saat terjadi kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4/2021).
Kehadiran Kabinda Papua di Kampung Dambet adalah dalam rangka observasi lapangan guna mempercepat pemulihan keamanan pascaaksi brutal KKB di wilayah tersebut.
BACA JUGA: 6 Pasangan Bukan Muhrim Ngamar di Hotel Digerebek Polisi, Ada Tisu Magic, Hmmm
Sabam pun mendukung penuh TNI dan Polri untuk terus melakukan tindakan tegas sampai ke akar-akarnya terhadap KKB yang terus menimbulkan kegaduhan dan ketidaknyamanan di lingkungan masyarakat.
Sabam juga menilai upaya-upaya KKB ini adalah bentuk kejahatan yang ingin mencoba merusak keharmonisan dan memecah bangsa Indonesia.
BACA JUGA: Kepala BIN Daerah Papua Tewas Ditembak KKB di Kampung Dambet Beoga
"Papua adalah Indonesia, Papua adalah kita. Tidak boleh dibiarkan siapa pun mencoba merebut dan memisahkan Papua dari Indonesia. Dan kita tidak akan pernah memberi ruang, sekecil apa pun," tegas Sabam.
Sabam menekankan bahwa kecintaan pada semua Indonesia harus secara utuh, termasuk untuk Papua. Tanpa Papua, bukan Indonesia. Pun demikian, tanpa Aceh dan Bali juga bukan pula Indonesia.
Mantan anggota DPR dari daerah pemilihan Papua sangat mengapresiasi langkah tegas dan langkah tepat pemerintahan Joko Widodo yang telah banyak melakukan pembangunan di Papua.
Pembangunan itu seperti jalan dan jembatan di Trans-Papua hingga ribuan kilometer serta infrastruktur lainnya.
Tak hanya menggenjot pembangunan infrastruktur, Sabam menyebut, Presiden Jokowi cukup sering berkunjung ke Papua. Hal itu membuktikan bahwa pemerintahan saat ini telah memberikan perhatian khsusus pada wilayah itu.
BACA JUGA: Oknum Kades yang Menghabiskan Dana Bantuan Covid-19 Buat Main Perempuan Divonis 8 Tahun Penjara
"Ini sudah ditunjukkan oleh Jokowi dengan naik sepeda motor untuk melihat desa-desa di sana," jelasnya.(dkk/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad