jpnn.com - SORONG – Sungguh sadis apa yang dilakukan wanita berinisial Ju, 35. Hanya gara-gara cek-cok mulut, warga jalan Arteri, Kecamatan Sorong Timur, Sorong itu tega melayangkan palu ke kepala suaminya, Kh, 57, hingga mengalami luka bocor. Hantaman palu besi itu tepat mengenai kepala dan mengakibatkan dua lubang di kepala korban hingga berlumuran darah.
Tetangga korban yang mengetahiu kejadian itu selanjutnya membawa korban ke RSUD Sele Be Solu guna mendapatkan pertolongan medis. Kh yang mengalami luka dibagian kepala melaporkan istrinya tersebut ke Polsek Sorong Timur. Kasus Kekerasaan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan istri terhadap suami itu, terjadi di rumah korban, Kamis (20/8) pukul 20.30 WIT lalu.
BACA JUGA: Disuruh Kirim Pasokan Bahan Mentah, Truk Mampir ke Penadah
Menurut korban, kronologis kejadian bermula saat ia yang pulang ke rumah menanyakan keberadaan saudara yang tinggal di rumahnya tetapi pergi tanpa pamit.
Karena tersangka yang merupakan istrinya tak terima saat ditanya, akhirnya pertengkaran mulut pun terjadi. Tersangka sempat mengambil kampak dan berusaha mengayunkannya kearah korban. “Untungnya saya ambil kampaknya pak, sampai tangan saya luka ini,”katanya.
BACA JUGA: Raja dan Ratu Laut Lolos dari Hukuman Mati
Masih terbawa emosi, tersangka lalu mengambil palu besi dan mencoba menghantamkannya ke arah korban. Saat itu, seseorang sempat melerai dan menghalangi tersangka. Kh juga ikut menghentikan tersangka dengan berusaha mengambil palu. Namun, justru palu menghantam tepat di bagian kepalanya hingga mengalami dua luka.
Darah mengucur dan membuat badan korban berlumuran darah. Selanjutnya ia dibawa ke Rumah Sakit guna mendapatkan pertolongan medis.
BACA JUGA: MENGEJUTKAN! Ini Pengakuan Ayah Pembunuh Maysi Angelia Putri
Sementara itu, menurut tersangka, ia melayangkan pukulan palu karena sebelumnya dipukul oleh tersangka di bagian bibir. “Ini sampai robek, ya saya tidak terimalah makanya saya membela diri,”kata tersangka di Mapolsek.
Sebelumnya, saat dalam perjalanan menuju Mapolsek ketika dijemput anggota usai menerima laporan korban. Tersangka menceritakan persoalan yang menurutnya bermula dari keributan masalah rumah tangga.
“Jadi pak ada saudara itu tinggal di rumah, tapi tadi dia pergi tanpa pamit, lalu bapak pulang dan tanya, bapak tanya saya memang kamu ada bilang apa sama dia (Keluarga,red). Saya bilang tidak bilang apa-apa, baru ribut itu, memang saya pukul pakai palu tapi itu karena saya membela diri, karena saya dipukul duluan,” curhatnya dalam mobil menuju Mapolsek.(reg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditinggal Istri, Duda Sering Mengkhayal dan Gerayangi 5 Bocah SD
Redaktur : Tim Redaksi