Sahabat Ganjar Memborong Dagangan UMKM Serentak di 51 Kota

Sabtu, 11 September 2021 – 23:46 WIB
Sukarelawan Sahabat Ganjar memborong dagangan UMKM serentak di 51 kota di Indonesia. Foto: dokumentasi Sahabat Ganjar

jpnn.com, JAKARTA - Sukarelawan yang tergabung dalam Sahabat Ganjar mengadakan aksi borong dagangan UMKM serentak di 51 kota di Indonesia, Sabtu (11/9).

Dagangan yang diborong antara lain bakso, mi ayam, menu warteg, dan sejumlah jenis produk UMKM lainnya, yang dijual oleh lebih dari seratus pedagang.

BACA JUGA: Ganjar Pranowo: Ini Sudah Kebangetan, Kami Akan Cari

Sejumlah jenis makanan yang diborong lantas dibagikan kepada kepada masyarakat kurang mampu serta yang kebetulan sedang melintas di sekitar lokasi pedagang.

Aksi sosial tersebut diberi nama Larisin Modalin Usaha Mikro Se-Indonesia di 51 lokasi yang tersebar di Indonesia.

BACA JUGA: Kebijakan Bobby Nasution Soal ASN Ini Membuat Pelaku UMKM Bersemangat Lagi

“Sasaran dari aksi Larisin Modalin adalah para pedagang bakso, pedagang mie ayam, pedagang nasi warteg yang masuk dalam usaha mikro termasuk pedagang kecil yang berkeliling menggunakan gerobak atau berjualan di lapak kaki lima di 51 kota di Indonesia,” ujar Ketua Umum Sahabat Ganjar, Lenny Handayani, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/9).

Dia mengatakan, saat ini pedagang kecil seperti penjual bakso, mie ayam, dan warung tegal atau warung nasi yang menggunakan gerobak masih sulit mendapatkan akses kredit dari bank untuk meningkatkan usahanya.

BACA JUGA: Kasus Sengketa Sentul City dengan Rocky Gerung, Ferdinand: Bakal Bermasalah, Jika

“Apalagi ditambah situasi pandemi Covid-19 yang masih dihadapi saat ini menjadikan mereka kesulitan untuk meraih pendapatan secara normal,” imbuhnya.

Kegiatan ini, lanjutnya, juga dalam rangka ikut mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memiliki program mendukung UMKM.

Lokasi kegiatan aksi borong dilakukan di 51 kota yang tersebar di 34 provinsi. Yakni Aceh (DI Aceh), Medan (Sumatera Utara), Bukittinggi (Sumatera Barat), Pekanbaru (Riau), Batam (Kepulauan Riau), Kota Baru (Jambi), Argamakmur (Bengkulu), Palembang (Sumatera Selatan), Belitung (Bangka Belitung), Kota Lampung (Lampung), Serang (Banten), Kuningan, Sukabumi, Cianjur, Karawang, Bandung, Cirebon, Bogor Kota, Bekasi (Jawa Barat).

Selanjutnya, Semarang, Kedu, Banyumas, Solo, Pekalongan (Jawa Tengah), Kota Yogyakarta (DI Yogyakarta), Surabaya, Mojokerto, Bojonegoro, Malang (Jawa Timur), Denpasar (Bali), Praya (NTB), Sabu Raijua, Manggarai (NTT), Kubu Raya (Kalimantan Barat), Banjarmasin, Kotabaru (Kalimantan Selatan), Tarakan (Kalimantan Utara), Palangkaraya (Kalimantan Tengah).

Selain itu, Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur), Manado, Bitung (Sulawesi Utara), Polewali Mandar (Sulawesi Barat), Makassar (Sulawesi Selatan), Kendari (Sulawesi Tenggara), Palu (Sulawesi Tengah), Gorontalo (Gorontalo), Tobelo (Maluku Utara), Ambon (Maluku), Manokwari (papua Barat), Jayapura (Papua), dan DKI Jakarta.

Lenny mengatakan, sukarelawan Sahabat ganjar memborong makanan produk UMKM yang menjadi ciri khas masing-masing daerah.

Seperti misalnya di Jakarta memborong bakso, mi ayam, warteg. Di Aceh memborong mi aceh, kemudian di Papua memborong papeda.

Selain itu di Semarang akan memborong soto ayam, dan Yogya akan memborong pedagang asongan atau sate lemak.

Sekjen Relawan Sahabat Ganjar, Aloysius Jaka mengatakan, aksi itu sesuai dengan komitmen Ganjar Pranowo yang konsisten terus berupaya membantu pengembangan produk UMKM.

“Seperti diketahui Pak Ganjar kerap mempromosikan pengusaha UMKM di akun media sosial miliknya,“ ujarnya, sembari menyatakan bahwa seluruh proses kegiatan ini dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat. (esy/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur : Soetomo
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler