jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menaruh perhatian mendalam pada kasus intimidasi seorang warga bernama Lirabica oleh sekelompok perempuan yang tinggal di sekitar kompleks rumahnya.
Ahmad Sahroni mengingatkan, tidak boleh ada tindakan intimidasi terhadap setiap warga negara.
BACA JUGA: LaNyalla Siap Kawal Revitalitasi Masjid Tua Tosora
Untuk itu, dia meminta aparat kepolisian segera menindak para pelaku yang diduga melakukan intimidasi.
Lirabica sebelumnya mengaku mengalami dugaan persekusi dan intimidasi oleh para perempuan yang tinggal di sekitar komplek rumahnya di kawasan Cibubur, Bogor, Jawa Barat.
BACA JUGA: Bamsoet Ingatkan Lompatan Kemajuan IT Ibarat Pisau Bermata Dua
"Saya sudah menelepon kepolisian agar segera turun langsung dalam menangani kasus ini."
"Kita tidak akan mentolerir berbagai tindakan intimidasi terhadap warga negara," ujar Sahroni dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (22/9).
BACA JUGA: Presiden Jokowi Ingatkan Aparat Jangan Melindungi Mafia Tanah
Sahroni menyesalkan tindakan intimidasi tersebut karena setiap warga memiliki hak yang sama untuk tinggal dengan rasa aman.
Menurut dia, kalau ada perilaku dari Lirabica yang kurang berkenan sebaiknya diberitahu secara baik-baik.
Jangan dengan cara yang kurang tepat, seperti tindakan intimidasi.
"Kalau seperti itu seharusnya diselesaikan secara kekeluargaan saja, tidak perlu ribut-ribut datang ke rumahnya."
"Semua warga punya hak yang sama dan mempunyai hak merasa aman di lingkungan perumahannya," katanya.
Sahroni menegaskan sudah menindaklanjuti kasus tersebut kepada Polres Bogor, tempat Lirabica melaporkan dugaan tindakan intimidasi.
Dia berharap polisi segera memproses laporan tersebut agar pihak-pihak yang terlibat dapat mempertanggungjawabkan tindakan yang diduga dilakukan terhadap Lirabica.(Antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Ken Girsang