jpnn.com, JAKARTA - Eks Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu akhirnya memenuhi panggilan Bareskrim Polri, Jumat (15/5). Sebelumnya terlapor kasus dugaan pencemaran terhadap Menko Maritim dan Investasi Luhut B Pandjaitan itu sempat dua kali mangkir dari panggilan polisi.
Didu mengakui bahwa banyak pihak bertanya kenapa dirinya baru memenuhi panggilan pemeriksaan pada hari ini. “Saya pribadi tidak ada niatan menghindar dari pemeriksaan," ujarnya sebelum menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri.
BACA JUGA: Kritik Mas Arjun untuk Luhut Vs Said Didu dan Bu Menkeu Kontra Anies Baswedan
Menurut Didu, dirinya tak bisa memenuhi panggilan pertama pada 4 Mei lalu karena menghormati pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pada masa pandemi virus corona. Selanjutnya, Didu juga tak memenuhi panggilan kedia pada 11 Mei lalu karena mengajukan permintaan untuk menjalani pemeriksaan di rumah.
Namun, penyidik Bareskrim tidak memenuhi permintaan Didu. "Jadi, setelah komunikasi dengan penyidik, mereka menjamin pemeriksaan dengan protokol kesehatan akhirnya saya ke sini," sebut Said.
BACA JUGA: Bikin Twit, Ruhut Sitompul Mengaku Punya Info A1 soal Said Didu
Sebelumnya Menko Maritim dan Investasi Luhut B Pandjaitan melaporkan Didu dengan tuduhan pencemaran nama baik. Laporan itu didasari pernyataan Didu dalam salah satu wawancara di YouTube.(cuy/jpnn)
BACA JUGA: Said Didu Minta Perlakuan Istimewa, Bagaimana Reaksi Bareskrim?
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan