jpnn.com - BOGOR - Untuk pertama kalinya, kontes durian bakal digelar di Stasiun Terminal Agribisnis (STA) Rancamaya, Bogor Selatan, awal Januari nanti.
Kontes ini sekaligus bertujuan untuk menghidupkan kembali Rancamaya, tempat yang sempat terkenal sebagai sentra durian di wilayah Bogor.
BACA JUGA: Tersandung Korupsi Dana Penelitian, Mantan Ketua LPPM Unilak Ditahan
Ketua Yayasan Durian Nusantara M Reza Tirtawinata mengatakan, sekitar 50 tahun lalu, wilayah Rancamaya merupakan sentra durian terkenal di Bogor. Namun seiring perkembangan zaman, ribuan pohon durian pun ditebangi karena pembangunan perumahan, lapangan golf dan perkantoran.
“Ada puluhan jenis yang sudah hilang antara lain si pingku dan si matahari,” ujarnya kepada Radar Bogor, beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Oknum Polisi Tembak Istri Lantaran Digerebek Selingkuh
Menurut Reza, memang masih ada sekitar seribu pohon yang tersisa dari berbagai jenis durian di Rancamaya. Di mana jenisnya beda antara satu dengan yang lain.
Untuk memudahkan mengumpulkan durian-durian itu, mereka mengadakan kontes durian dengan nama Kontes Durian Rancamaya yang akan digelar 1 hingga 22 Januari mendatang.
BACA JUGA: Loh...Sudah Masuk Usia Pensiun kok Masih jadi Pj Gubernur?
“Dengan demikian durian-durian terbaik akan ikut kontes. Nah, nanti sepuluh juara teratas, kami datangi pohonnya dan dibibitkan,” ujarnya.
Setelah pembibitan dan penanaman kembali durian-durian ini di sekitar Rancamaya, Reza berharap lima tahun ke depan, Rancamaya kembali menjadi sentra durian terkenal di Kota Bogor.
“Tapi bukan lagi sentra durian biasa ya, tapi sudah menjadi sentra durian unggulan atau juara. Kalau sudah begitu, saya yakin pasarnya akan besar sekali,” tuturnya.
Dia merinci petani yang ikut kontes durian akan menyetor tiga buah durian ke panitia dan menunjukkan pohonnya. Pohon yang lolos seleksi akan didatangi juri ke lahan petani bersangkutan. Durian yang akan mengikuti kontes berasal dari wilayah Rancamaya dan sekitarnya.
Meliputi Rancamaya, Cijeruk, Cigombong dan Ciawi. Di mana hamparan wilayah ini dianggap masih memiliki iklim sama dan jenis durian yang tidak terlalu jauh berbeda.
“Ciri khas durian Rancamaya itu manis gurih dan sedikit pahit,” ungkapnya.
Sejak dulu, tambah Reza, durian Rancamaya memang sudah terkenal. Dan itu juga menjadi dasar mereka menjadikan nama kontes ini Kontes Durian Rancamaya.
“Kami memilih menggelar kontes ini awal Januari, karena perkiraan musim durian di Rancamaya akan terjadi saat itu. Total hadiah yang kami siapkan Rp 15 juta, pemenang juga akan kami berikan sertifikat. Untuk juara satu mendapat hadiah Rp5 juta, juara 2 Rp3 juta dan ketiga Rp 2 juta,” tandasnya. (ral/ps/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bocah 6 Tahun yang Laporkan Ayahnya Ngamuk dan Pukuli Polisi
Redaktur : Tim Redaksi