jpnn.com, JAKARTA - Pernyataan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto dinilai sebagai destruksi budaya demokrasi dan bunuh diri politik.
Pasalnya, Prabowo menyarankan masyarakat menerima suap berupa sembako dari pasangan calon kepala daerah, jelang pemungutan suara pilkada serentak yang digelar di 171 daerah, Rabu (27/6) mendatang.
BACA JUGA: Tangkal Money Politics, Satgas Sapu Jagad Pantau Rumah Emil
"Pernyataan itu saya kira bentuk penghancuran (destruksi) terhadap budaya demokrasi yang bersih, bermoral dan beradab," ujar Sekjen Serikat Kerakyatan Indonesia (Sakti) Girindra Sandino di Jakarta, Senin (25/6).
Girindra menilai, pernyataan itu dapat mendegradasi loyalitas masyarakat terhadap sistem demokrasi. Efeknya, sistem demokrasi yang selama ini telah dibangun dengan baik menjadi rusak.
BACA JUGA: Fahri: Prabowo Bingung karena Dia tidak Berkuasa
"Pernyataan Pak Prabowo saya kira juga berpotensi menimbulkan konflik baik secara kasuistik maupun meluas. Karena, ketika masyarakat mengikuti saran itu, di sisi lain banyak masyarakat menolak. Apalagi memberi maupun menerima suap masuk kategori pelanggaran hukum berat (pidana pilkada)," katanya.
Di sisi lain, Girindra juga menangkap kesan Prabowo sedang melakukan manuver politik berupa pemetaan politik.
BACA JUGA: Ada yang Hanya Menyumbang Rp 1.000 ke Gerindra
"Tapi saya kira itu tidak akan efektif, karena dapat menjadi bumerang politik di Pilpres 2019 mendatang. Terutama jika rivalnya mengkampanyekan gerakan anti korupsi nantinya," ucapnya.
Girindra kemudian mengingatkan, ucapan maupun tindakan yang bertentangan dengan komitmen normatif serta perilaku demokratik, akan berbahaya secara politik.
Sebelumnya, Prabowo menyarankan warga menerima jika ada yang menyuap dengan memberikan sembilan bahan pokok atau uang menjelang pemilihan kepala daerah.
Saran itu dimuat dalam video yang diunggah di akun Facebook resmi milik Prabowo, Kamis (21/6) kemarin. Dalam video itu Prabowo menilai sembako atau uang suap itu pada dasarnya hak rakyat. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo Bicara Rasio Gini Hingga Piala Dunia, Semua Negatif
Redaktur & Reporter : Ken Girsang