Salawat Badar Menggema di Silaturahmi Tahun Baru Imlek

Sabtu, 07 Februari 2009 – 06:57 WIB
Tari Dayung sampan dibawakan delegasi seni dari Yun An pada perayaan Imlek 2560 di Surabaya, Jumat (6/2) malam di Hotel Surabaya. Foto: Boy Slamet/JAWA POS

SURABAYA - Perayaan Tahun Baru Imlek 2560 masih berlangsung di beberapa daerahDi Surabaya, perayaan yang dikemas dalam Silaturahmi Tahun Baru Imlek itu diselenggarakan di Lotus Ballroom Hotel V3 tadi malam

BACA JUGA: Pembangunan Menara Tertinggi di Asia Berlanjut

Acara yang diselenggarakan Yayasan Haji Muhammad Cheng Hoo Indonesia (YHMCHI) itu dikemas apik dengan memadukan budaya Tiongkok, Nusantara, dan Islam.

"Aku bangsa Indonesia, aku bangga Indonesia," ucap Ketua Dewan Pembina YHMCHI H Yos Soetomo yang diikuti seluruh undangan saat membuka acara itu
Kalimat tersebut diteriakkan dua kali sambil berdiri.

Sebelum acara dimulai, lantunan musik tradisional Tiongkok yang dimainkan Grup Kemuning mengalun merdu menyambut kedatangan tamu

BACA JUGA: Polisi Terus Buru Dalang Kisruh Sumut

''Acara ini diadakan sebagai ajang silaturahmi antaranggota masyarakat agar bisa membangun bangsa bersama-sama,'' ujar Ketua Panitia Acara Herman Halim.

Hadir dalam acara tersebut, antara lain, Ketua Kehormatan Dewan Pembina YHMCHI Dahlan Iskan, Juru Bicara Presiden Andi Mallarangeng, Ketua Koordinator Paguyuban Marga Tionghoa Jatim Lim Ou Yen, Konjen Tiongkok di Surabaya Fu Shuigen, Pangdam V/ Brawijaya Mayjen TNI Soewarno, Kapolda Jatim Irjen Pol Surjadi S
Sumawiredja, mantan Gubernur Jatim H M

BACA JUGA: Polda Baru Harus Benahi Komunikasi

Noer, Wawali Surabaya Arif Afandi, Ketua Yayasan Senopati Chandra Wurianto, serta Ketua Delegasi Kesenian dan Kebudayaan Provinsi Yunan Tiongkok Wei Luo Luo.

Dahlan Iskan dalam sambutannya mengatakan, kebersamaan berbagai etnis dan golongan ini menunjukkan bahwa sebenarnya masyarakat Indonesia sudah dewasaYang belum dewasa hanyalah partai politik dan birokrasiNamun, setelah Pemilu 2009 nanti, partai politik akan dipaksa dewasaPemerintah juga akan menjadi lebih baik sehingga birokrasi otomatis menjadi dewasa''Jika partai politik dan birokrasi dewasa, negara kita akan maju,'' ujarnya.

Percampuran budaya memang langsung terlihat begitu acara dimulaiAcara dibuka dengan paduan suara dari YHMCHI yang anggotanya, antara lain, terdiri atas etnis Tionghoa, Jawa, Kalimantan, dan MaduraLagu-lagu yang dinyanyikan juga sama beragamnya dengan perpaduan kelompok merekaLagu religius berjudul Assalamualaikum membuka penampilan merekaKemudian, disusul dengan lagu Pemuda Indonesia, Ta Ti Hwe Jwen, dan tak ketinggalan Salawat BadarKetika membawakan lagu-lagu tersebut, kelompok paduan suara itu juga melakukan gerakan-gerakan indah.

Silaturahmi Tahun Baru Imlek itu juga dimeriahkan penampilan penyanyi asal Tiongkok, Chao Li Lie, yang menyanyikan lagu medley milik Theresa Teng, disambung dengan lagu dari Butet dan Ayo MamaKemudian, disusul lagu Bengawan Solo yang dinyanyikan Yong MeDelegasi dari Yunan juga menyajikan tarian tradisional mereka(ken/sha)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilih Perwira yang Pernah di Sumut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler