jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sofyan Basir menargetkan masyarakat di lingkungan kumuh untuk menjadi segmen utama dalam menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Menurut dia, lingkungan masyarakat kumuh merupakan satu segmen yang mudah untuk diberdayakan dan prospeknya diyakini akan lebih efektif. Salah satu jenis usaha yang akan dikembangkan melalui KUR BRI adalah mendorong masyarakat untuk berjualan.
BACA JUGA: Lion Air Berminat Borong 50 Pesawat Produksi PT DI
"Jualan yang simpel saja, kayak jualan kopi keliling dengan menggunakan sepeda," ujar Sofyan di Gedung Kementerian BUMN, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (12/8).
Melalui pembiayaan terhadap masyarakat di lingkungan kumuh, lanjutnya, BRI akan memberdayakan masyarakat mulai dari tahapan awal supaya mereka bekerja.
BACA JUGA: BRI Ajak TKI jadi Investor
Sofyan menambahkan, hingga Juni 2013, penyaluran KUR BRI telah mencapai Rp73 triliun secara keseluruhan dengan total nilai outstanding sebesar Rp 23 triliun. Total nasabah KUR BRI sebesar 8,22 juta, di mana penyaluran KUR menyasar sektor pertanian dan nelayan pesisir. (chi/jpnn)
BACA JUGA: RNI Siap Beli Sejuta Hektar Lahan Ternak Sapi di Australia
BACA ARTIKEL LAINNYA... RNI Cari Model Iklan Kondom
Redaktur : Tim Redaksi