jpnn.com - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono menyebut kereta otonom sudah siap digunakan untuk antar dan jemput tamu undangan untuk peringatan HUT ke-79 RI.
Pria yang menjabat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu menyebut masing-masing rangkaian kereta terdiri dari tiga gerbong dan total memuat tiga ratus orang.
BACA JUGA: Dukung Pembangunan IKN, Bea Cukai Fasilitasi Impor Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang
Hal demikian diungkapkannya saat melihat langsung uji coba Autonomous Rail Transit (ART) atau kereta otonom di IKN, Minggu (11/8).
”Satu gerbong dapat memuat seratus orang. Jadi, total kapasitas penumpangnya 300 orang,” kata Basuki dalam keterangan pers seperti dikutip Selasa (13/8).
BACA JUGA: Putu Rudana Sebut Desain Istana Garuda IKN Karya Orisinal Anak Bangsa
Diketahui, pemerintah Indonesia berencana membuat peringatan HUT ke-79 RI dengan mengundang 1.200 tamu.
Menurut Basuki, kereta otonomi bisa menjadi moda transportasi massal yang efektif dengan banyaknya jumlah angkut.
BACA JUGA: Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Singgung Kemungkinan Airlangga Ditekan untuk Mundur
Toh, kata dia, daya kereta otonom ialah listrik, sehingga menjadi moda transportasi yang efisien dan ramah lingkungan.
Basuki mengatakan pemerintah menyiapkan skema penjemputan bagi tamu undangan yang hadir di IKN pada peringatan HUT ke-79 RI.
”Halte penjemputan untuk masyarakat ada di Halte Sumbu Barat, Halte Hotel Nusantara, Halte Bank Indonesia, dan Halte Grande,” ungkapnya.
Dia melanjutkan kereta otonom nantinya punya kemampuan bergerak dengan kecepatan mencapai 70 kilometer per jam.
Kereta otonom, lanjut Basuki, tidak memerlukan rel konvensional karena laju kendaraan bis mengikuti marka khusus yang sudah dipasang di jalanan IKN.
Basuki berpesan agar masyarakat tertib saat naik dan turun dari kereta otonom yang bisa bergerak tanpa pengemudi.
”Harus tertib naik di halte semua, tidak boleh naik dari sembarang tempat,” kata Basuki Hadimuljono. (ast/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan