jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengakhiri pidato politiknya di acara perayaan HUT ke-42 PDI Perjuangan dengan rangkaian pesan. Pesan yang terdengar seperti puisi tersebut ditujukannya kepada para calon pemimpin.
"Hidupkanlah hatimu, nyalakanlah semangatmu, bagaikan obor yang tidak pernah padam oleh guyuran hujan. Nyalakanlah api perjuanganmu, bagaikan panas bumi yang tidak akan pernah padam," ujar Mega mengawali pesannya di Kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta, Sabtu (10/1).
BACA JUGA: Penembakan Charlie Hebdo Peringatan untuk Jokowi-JK
"Berjuanglah untuk rakyat, dengan segenap jiwamu, dengan segenap cintamu. Maka rakyat pun akan mencintaimu. Rakyat akan menjagamu," lanjut Presiden RI ke-5 ini.
Jelang akhir pesannya tersebut, Mega terbawa emosi dan mulai meneteskan air mata. Sambil sesenggukan ia lanjutkan membaca pesan. "Berikanlah dirimu untuk negeri ini, dedikasikanlah hidupmu untuk tanah air yang begitu mencintaimu. Itulah yang seharusnya menjadi falsafah hidupmu," ucapnya dengan sedikit terbata-bata.
BACA JUGA: Pidato Politik Mega Soroti Konflik TNI-Polri
"Dirgahayu PDI Perjuangan ke 42. Semoga Allah Subhanahu Wata’ala meridhoi perjuangan kita," tutup Mega. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Ekor Pesawat QZ8501 Mulai Mengapung, Moeldoko: Harus Bertempur dengan Alam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mega Berikan Tumpeng Ultah PDIP ke Menteri Susi
Redaktur : Tim Redaksi