Sandera Dibarter dengan Sekotak Pizza

Jumat, 25 Desember 2009 – 07:26 WIB
Foto: Helber/AP

WYTHEVILLE - Pria berkusi roda yang menyandera tiga orang di kantor pos Wytheville di Virginia, Warren 'Gator' Taylor, selama sembilan jam sejak Rabu (23/12) sore akhirnya menyerahHingga kini motif penyerangan Warren yang memakai satu kaki palsu itu belum diketahui

BACA JUGA: Gubernur Diculik dan Dihabisi

Namun, Warren membebaskan tawanan dan menyerahkan diri setelah polisi memenuhi permintaannya mengirimkan sekotak pizza


"Tersangka tak meminta apapun, hanya pizza," ungkap Pete Rendina dari jasa penyelidik AS seperti dilansir The Independent kemarin (24/12)

BACA JUGA: TKI Asal Jatim Dilaporkan Mencuri 18.000 Ringgit

Warren langsung membebaskan ketiga tawanan setelah pihak kepolisian mengirimkan makanan dan minuman di depan pintu kantor pos
Sejurus kemudian, pria asal Tennessee itu keluar dari gedung dengan mengangkat kedua tangan sambil membawa keluar robot pengebomnya

BACA JUGA: Mesir Akui Bangun Pembatas

Kemudian dia menyerahkan diri sambil merebahkan diri di jalan

"Segera setelah itu empat orang termasuk pria berkusi roda itu meninggalkan gedung (kantor pos)," tutur Sersan Michael Conroy kepada The IndependentKepolisian Negara Bagian Virginia langsung mengirimkan tim SWAT dan tim penjinak bom ke tempat kejadian setelah menerima telepon dari Walt KorndoerferDia adalah petugas kantor pos yang juga menjadi tawananWalt langsung sigap ketika mendengar tembakan dari dalam gedung

Polisi melaporkan Taylor memasuki kantor pos pada Rabu (23/12) sore dengan membawa tas sarung hitam berbahan wolDia diduga turut membawa serta bahan peledak dan senjataBeberapa tembakan sempat terdengar dari dalam gedungNamun, tak ada korban yang terluka.

"Pengepungan bermula ketika Taylor menembakkan pistol," ujar Keith Dunagan, kepala polisi daerah Wythe County kepada Daily Mail kemarin (24/12)Petugas keamanan sempat melaporkan kepada perusahaan Wytheville bahwa tersangka terlihat membawa plastik seberat lima pon yang diduga berisi bahan peledak terikat di dadanyaMeskipun pada akhirnya polisi melaporkan tak menemukan bahan peledak apapun

"Petugas (kepolisian) memberitahu kami pria itu memiliki cukup bahan peledak untuk meledakkan seluruh blok," aku Susan Holman, manajer toko di seberang kantor pos.  Selain Walt, tawanan lain bernama Margie Austin yang juga rekan kerja WaltSetelah dibebaskan Margie langsung menghubungi ibunya Carlton AustinAdapun tawanan ketiga adalah JimmyMenurut kesaksian adiknya, Niki Oliver, Jimmy berada di sana sedang mengirim kado Natal untuk putranya.  Wytheville adalah kota yang berada 8.500 di jantung pegunungan Blue Ridge di kawasan Virginia(war/ami)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bom Guncang Markas Wartawan


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler