jpnn.com, JAKARTA - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno member keterangan terkait kasus pencemaran nama baik antaranggota komunitas lari yang pernah diketuainya ke Polsek Tanah Abang, Jumat (17/3).
Dalam keterangannya, Sandi memastikan tidak mengetahui kejadian dugaan pencemaran nama baik, karena tidak sedang berada di tempat.
BACA JUGA: Sandiaga Akhirnya Bersedia Diperiksa Polsek Tanah Abang
Sandi tiba di Mapolsek Tanah Abang sekitar pukul 09.15 WIB. Dia dan sejumlah rombongan datang dengan berlari dan mengenakan kaus biru bertulis 'Jakarta Berlari'. Sandi langsung masuk dan memberikan keterangan.
Mantan Ketua Umum HIPMI itu menyebut, kedatangannya hanya sebagai saksi atas kasus pencemaran nama baik. Kasus itu dilaporkan oleh Dini Indrawati Septiani ditujukan kepada Eli sebagai terlapor.
BACA JUGA: Ahok Kampanye Senyap, Sandi: Itulah Bedanya dengan Saya
"Keduanya anggota komunitas lari. Mungkin terjadi kesalahpahaman," ujar Sandi seusai memberikan keterangan.
Pria 47 tahun itu mengaku juga tidak terlalu paham kasus yang terjadi. Sebab dirinya tidak sedang berada di lokasi kejadian.
BACA JUGA: Cendana Dukung Anies-Sandi? Ini Kata Waketum Gerindra
"Saya sudah berikan keterangan itu (ke penyidik). Saya tidak ada di lokasi," ucapnya
Sandi mengaku diberi sembilan pertanyaan terkait keterlibatannya dengan komunitas lari dan saat kejadian. Dia memastikan tidak paham dengan kejadian itu.
"Saya tidak mengerti relevansinya dengan saya. Saya juga tidak memiliki urusan sama sekali dengan perseteruan mereka," pungkas Sandi.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sandi Mengaku Cukup Lama Menanti Dukungan Dari Perindo
Redaktur & Reporter : Ken Girsang