Sangar! Hendak Ditangkap Berani Lawan Polisi, Oh...Ternyata Ramah

Rabu, 24 Agustus 2016 – 05:45 WIB
Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com - CIREBON – Imron alias Enyeng (30) warga Krangkeng Indramayu, kepayahan berjalan saat digiring petugas untuk dijebloskan ke sel tahanan Mapolres Cirebon Kota kemarin (23/8). Jalannya terpincang-pincang.

Sambil meringis kesakitan, ia mengangkat sedikit kaki kanannya. Nampak perban putih melingkar di bagian betisnya. Imron rupanya baru dihadiahi polisi dengan timah panas setelah melakukan aksi pencurian di wilayah Kota Cirebon.

BACA JUGA: Alamaaak! Mahasiswi Mengaku Dirampok, padahal...

Data yang berhasil dihimpun Radar Cirebon (Jawa Pos Group), pelaku rupanya beraksi di wilayah Kedung Krisik Utara Kelurahan Argasunya Kecamatan Harjamukti pada Rabu (3/8) lalu. Saat itu sepeda motor Honda Tiger nopol E 5780 VO milik Jaelani (36) yang dicuri.

Setelah menerima informasi dan pelaporan dari korban, polisi pun kemudian melakukan penyelidikan. Beberapa saat kemudian upaya polisi pun berbuah hasil.

BACA JUGA: Guru SMA Dikeroyok, Ditikam, Innalillahi

Rupanya pelaku belum jauh melajukan sepeda motor curiannya. Polisi pun berhasil meringkus pelaku tak jauh dari rumah korban beserta sepeda motor milik korban.

“Saat mau kita tangkap pelaku melawan dan mencoba kabur. Terpaksa kita lumpuhkan setelah yang  bersangkutan tidak mengindahkan tembakan peringatan yang dilepaskan anggota,” ujar Kasat Reskrim Kapolresta Cirebon Kota AKP Galih Wardani SIK kepada Radar Cirebon, kemarin (23/8).

BACA JUGA: Mahasiswi Cantik Jago Hipnotis, Begini Modusnya

Pihak kepolisian pun masih melakukan pengembangan untuk membongkar sindikat pencurian sepeda motor yang membuat resah warga kota Cirebon tersebut. “Masih kita lakukan pendalaman, kita periksa intensif,” imbuh Galih.

Yang menarik dari pria yang akrab disapa Enyeng ini, meskipun statusnya sebagai penjahat kambuhan spesialis maling motor, tapi dia cukup ramah. Bahkan beberapa kali tersenyum dan sambil melepas tawa yang agak ditahan ketika berbincang dengan wartawan.

Menurutnya, ia terpaksa mencuri karena sudah lama ia menganggur. Dia mengaku terpaksa menerima ajakan rekannya untuk mencuri kendaraan yang rencananya akan dijual uangnya digunakan sebagai pemenuhan kebutuhan sehari-hari keluarga.

“Ya mau kerja apalagi, gak punya keahlian, saya baru sekali, sebelumnya belum pernah,” kilahnya.

Bahkan di akhir perbincangan, pelaku sempat mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan wartawan Radar Cirebon. Sambil tersenyum, dia mengucapkan terima kasih. (dri/sam/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Oalah! Mahasiswi Cantik Lapor Polisi Dibegal, Eh Ternyata…


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler