jpnn.com - SUMEDANG - Kelompok sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) menggelar pelatihan digital marketing dan social media di Ponpes Pesantren Al-Falah, Dusun Mekarjaya, Desa Cileles, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (15/8).
Pelatihan itu untuk mendorong para santri dan alumni Ponpes Al-Falah bisa menggeluti podcast.
BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Adakan Praktik Mengafani Jenazah di Simalungun
Santri Dukung Ganjar juga bersilaturahmi, doa bersama, dan menyalurkan bantuan.
Koordinator Santri Dukung Ganjar Jawa Barat Hakiki mengatakan pihaknya mendatangkan pemberi materi dari pelaku digital yang saat ini bekerja sama dengan Google.
BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Gelar Pelatihan Public Speaking di Pekanbaru
Peserta mendapat materi pembuatan dan cara yang baik dan benar dalam pengoperasian digital marketing dan social media.
"Seluruh peserta sangat antusias," ujar Hakiki.
BACA JUGA: Santri Dukung Ganjar Ajak Jemaah Majelis Taklim Jaga Ekosistem Laut
Para sukarelawan juga berdoa bersama untuk hajat bangsa dan kelancaran Ganjar Pranowo menjadi calon presiden 2024.
"Kami memberikan bantuan berupa kamera yang dapat menambah fasilitas podcast yang dilakukan para santri. Kami melengkapi perlengkapan ruangan podcast santri agar makin menarik dan lengkap, sehingga menghasilkan konten yang menyenangkan," tutur Hakiki.
Kehadiran Santri Dukung Ganjar Jabar disambut baik pimpinan ponpes Ustaz Hendri (60).
Hendri berterima kasih kepada sukarelawan yang bersedia bersilaturahmi, mengadakan pelatihan digitalisasi, dan memberikan bantuan.
"Dengan adanya pelatihan ini kami sepakat akan membuat usaha-usaha lain yang bisa terus mendorong ekonomi ponpes dan masyarakat sekitar. Ini langkah awal kami bergerak lebih besar lagi," katanya.
Pihak ponpes juga berterima kasih atas bantuan yang diberikan Santri Dukung Ganjar.
"Semoga menjadi amal jariyah, dan Bapak Ganjar menjadi Presiden Indonesia 2024," ujarnya. (*/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan