jpnn.com, TASIKMALAYA - Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) Jawa Barat memberikan bantuan genset untuk Pondok Pesantren (Ponpes) di Kampung Cicadas, Desa Tawong Banteng, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, pada Sabtu (7/1).
Koordinator Wilayah SDG Jabar Ahmad Hakiki menjelaskan bantuan genset diberikan karena Ponpes Al-Barkah kerap mengalami mati listrik.
BACA JUGA: Sukarelawan Gardu Ganjar Banten Beri Bansos untuk Korban Banjir dan Longsor di Lebak
Selain memberikan genset, SDG juga menyerahkan bantuan lainnya berupa pengeras suara dan amplifier.
"Sebelumnya kami sudah bersilaturahmi, dan melakukan survei kepada pondok pesantren ini. Kami menanyakan kebutuhan apa saja urgensi. Sehingga kami mengetahui ponpes ini membutuhkan genset, amplifier, dan toa untuk aktivitas sehari-hari," kata Hakiki.
BACA JUGA: Lewat BLT, Jokowi Dinilai Berhasil Selamatkan Ekonomi Masyarakat
Melalui bantuan itu, Hakiki berharap aktivitas pondok pesantren bisa lebih lancar. Para santri tidak perlu lagi khawatir saat mati listrik, dan bisa terus melanjutkan pembelajarannya.
"Harapannya, supaya pondok pesantren ini aktivitasnya bisa terus berjalan lancar. Serta penyiaran Islam dan kegiatan santri tidak terganggu. Jadi kalau nanti mati lampu, ada solusinya berupa genset," jelas Hakiki.
BACA JUGA: Lewat Rumah Gizi, Ganjar Milenial Center Tekan Angka Stunting di Lebak
Nantinya peralatan yang diberikan para sukarelawan juga bisa dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat sekitar ponpes.
"Masyarakat juga bisa memanfaatkan genset itu ketika ada acara. Misal ada pengajian rutin, atau pun kegiatan-kegiatan pesantren bersama masyarakat," tuturnya.
Dalam kunjungannya ke Ponpes Al-Barkah, SDG Jabar juga menggelar doa bersama untuk bangsa dan rakyat Indonesia.
Bersama para santri, doa bersama digelar untuk meminta kesejahteraan rakyat, serta dijauhkan dari bencana alam yang beberapa waktu terakhir sering melanda.
Mereka juga menyempatkan untuk mengunjungi rumah warga di sekitar ponpes guna memberikan sejumlah pakaian muslim. Mulai dari sarung, kain hijab, hingga peci.
"Kami akan terus melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk membantu masyarakat dan pondok pesantren di Jawa Barat," serunya.
Sementara, Kepala pengurus Ponpes Al-Barkah, Undang Mustofa mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih atas bantuan genset, amplifier, dan pengeras suara yang telah diberikan SDG Jabar.
"Saat ada info sukarelawan Santri Dukung Ganjar ke sini, saya beribu-ribu terima kasih," sebutnya.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada