jpnn.com, SURABAYA - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) terus mendorong para pelaku startup untuk mengelola keuangan dengan baik.
Pasalnya, generasi milenial yang memiliki usaha rintisan sering kali terlalu fokus pada inovasi untuk membangun produk pasar sehingga tak jarang melupakan urusan finansial.
BACA JUGA: Bekraf Habibie Festival 2018 Bawa Misi Membumikan Teknologi
Direktur Akses Non Perbankan Bekraf Syaifullah menyatakan, urusan perencanaan keuangan merupakan salah satu elemen penting yang harus dilakukan sejak startup berdiri.
Sebab, pengelolaan finansial yang baik berdampak pada keberlanjutan sebuah bisnis.
BACA JUGA: Pemasaran Food Startup Masih Bersifat Regional
’’Muara dari pengelolaan keuangan yang baik adalah supaya semakin banyak investor yang tertarik untuk berinvestasi kepada startup tersebut,’’ ujar Syaifullah di sela road show GoStartupIndonesia (GSI) di Surabaya, Rabu (26/9).
Untuk mewadahi itu, pihaknya punya platform bernama GoStartupIndonesia (GSI).
BACA JUGA: Bekraf Konsisten Promosikan Game Indonesia ke Luar Negeri
Para pihak yang terlibat di dalam ekosistem startup, mulai pelaku, pengembang teknologi, akseselator, pemilik co-working space, hingga investor terhubung di dalam platform tersebut.
’’Sehingga memudahkan untuk komunikasi dan kolaborasi,’’ ucap Syaifullah. (car/c22/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pendaftaran HAKI Industri Kreatif Masih Minim
Redaktur & Reporter : Ragil