Sarankan KPU Terapkan E-Count

Untuk Tekan Reduksi Suara di KPUD

Jumat, 26 Juli 2013 – 20:20 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Anggota DPR, TB Ace Hasan Syadzily menyatakan bahwa Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) sulit bida diharapkan bisa bekerja secara baik dan fair, tanpa dukungan sistem pemilu yang menutup peluang penyelenggara pemilu berlaku curang. Sebab, predikat independen yang selama ini disandang KPUD tetap tak bisa membendung tekanan yang juga datang dari birokrasi daerah.

"Makanya, yang penting adalah membuat sistem agar KPUD tak nakal di samping mengontrol penyelenggaraan pemilu yang tidak bisa berbuat curang,“ kata Ace di gedung DPD, Senayan Jakarta, Jumat (26/7).

BACA JUGA: Heran Kemenkumham Tak Mau Buka Dokumen Partai Pendukung Khofifah

Salah satu yang disoroti Ace adalah proses penghitungan suara. Menurutnya, sudah saatnya menggunakan teknologi informasi (TI) e-count di Tempat Penghitungan Suara (TPS).

Dengan TI e-count, katanya, formulir C1 bisa langsung dikirim ke pusat. Proses e-count pun diyakini bisa menjamin keutuhan suara di setiap tahap penghitungan. "Dengan e-count diharapkan bisa mengatasi reduksi atau penyimpangan suara," sarannya. (fas/jpnn)

BACA JUGA: KPU Jatim Dinilai Hilangkan Hak Pilih 120 Ribu Warga

 

BACA JUGA: Kubu Khofifah Minta Tahapan Pilgub Jatim Ditunda

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aceng Fikri Lolos Verifikasi Administrasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler