Satgas Kizi TNI Sukses Melaksanakan Misi PBB di Kongo, Keren

Selasa, 04 Oktober 2022 – 23:54 WIB
Satgas Kizi TNI di Kongo sukses melaksanakan misi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Republik Demokratik Kongo (RDK). Foto: Penerangan Satgas Kizi TNI di Kongo

jpnn.com, KONGO - Satgas Kizi TNI di Kongo sukses melaksanakan misi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Republik Demokratik Kongo (RDK).

Personel Satgas Kizi TNI di bawah Komandan Letkol Czi Bambang Santoso memiliki kemampuan dan kehadirannya memberikan manfaat dan nilai guna untuk masyarakat dan sesama pasukan PBB.

BACA JUGA: Letkol Bambang Santoso Pimpin Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda ke Kongo

Hal itu menjadikan Satgas Kizi TNI selalu melekat baik di hati masyarakat Kongo.

“Satgas ini sedang melaksanakan misi pemeliharaan perdamaian PBB di Kongo, selain melakukan pekerjaan konstruksi juga mendapatkan mandat dari PBB yaitu Protection of Civilian (PoC) yang dilakukan dengan pendekatan humanis dalam misi MONUSCO,” ujar Dansatgas Kizi TNI Letkol Czi Bambang Santoso dalam keterangan tertulisnya dari Kongo pada Selasa (4/10).

BACA JUGA: Satgas Kizi TNI di Kongo Mencegah Penyakit Malaria, Begini Caranya

Letkol Bambang menjelaskan Satgas Kizi TNI Monusco mengedepankan peran aktif kegiatan kemanusiaan yang dikenal dengan CIMIC (Civil-Military Cooperation).

Kegiatan ini memberikan banyak dampak positif bagi masyarakat lokal karena dapat memenangkan hati dan pikiran rakyat Kongo.

BACA JUGA: Megawati Usul Jokowi Kumpulkan 3 Matra TNI Bahas Postur Pertahanan dengan Cara Pandang Geopolitik

“Kami melakukan pendekatan dengan berikan sesuatu yang bermanfaat sehingga kami dipercaya. Mereka (masyarakat Kongo) menerima kehadiran TNI dan merasa terlindungi serta membuat kelompok bersenjata berkurang,” ujar Letkol Czi Bambang.

Letkol Bambang juga merespons buruknya kesehatan masyarakat Kongo. Oleh karena itu,  menurut Letkol Bambang, Tim kesehatan Satgas Kizi TNI bergerak cepat memberikan pelayanan kesehatan.

Seorang warga Kongo bernama Condez mengatakan, “Di desa kami banyak yang menderita malaria, namun tidak ada yang berobat ke dokter karena biaya sangat mahal. Kami sangat bersyukur ada Papa Indo (Sebutan untuk TNI di Kongo) sehingga kami bisa berobat gratis,” ujar Letkol Bambang menirukan ucapan Condez.

Menurut Letkol Bambang, Satgas Kizi TNI juga aktif membantu tempat-tempat ibadah yang berada di sekitar Kamp seperti Masjid Kota Beni, Gereja Katolik Eglise Mavivi, dan Madrassatu Rakhwaahiyatil-Islamiya Kota Beni.

Kontingen Indonesia melakukan aksi memperbaiki Gereja-gereja, memberikan sumbangan Al-Qur’an, dan sembako serta mengajarkan membaca Al-Qur’an kepada masyarakat.

Syeikh Saadi Ngonda Hassan, Kepala Madrasah Beni mengatakan “Di kota ini ada sekitar 1.600 muslim yang belum bisa baca Al-Qur’an karena kami tidak memiliki tenaga pendidik dan kurangnya sarana prasarana. Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Anda mengajari anak-anak kami.”

Letkol Bambang menambahkan Satgas Kizi TNI juga men-deploy pasukan ke daerah lain di Kongo seperti kota Mayi Moya, Eringeti, Mambangu, Komanda, Kilia, Mutwangga, dan perbatasan dengan negara Rwanda di Rumangabo.

“Di sana personel Kizi membangun kamp militer tentara nasional Kongo (FARDC), kamp militer kontingen negara lain, dan jalan raya provinsi,” ujar Letkol Bambang.

Letkol Bambang mengatakan selain melakukan pekerjaan konstruksi, Satgas ini juga mengadakan kegiatan bakti sosial kepada masyarakat setempat.

Salah satunya adalah memberikan bantuan makanan kepada masyarakat di sekitar kamp.

“Selain itu mengadakan Psychological healing bagi anak-anak yang terdampak konflik,” ujar Letkol Bambang.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler