Satpam Menjambret Istri Polisi, Remuuuk...

Sabtu, 24 Januari 2015 – 15:21 WIB

jpnn.com - MEDAN – Krisbudianto (25) warga Jalan Pendidikan 1, Dusun 11, Desa Sei Rotan, Percut Sei Tuan, Medan, terbilang cukup berani.

Dia nekat menjambret di pagi hari (23/1), di tengah kesibukan masyarakat dan pengguna jalan yang ramai.

BACA JUGA: Sopir Maut Christoper juga Terancam jadi TSK Narkoba

Kejadian berawal saat Kris  yang seorang satpam sebuah perusahaan di Jalan Menteng, Medan Denai itu, pulang kerja usai menyelesaikan dinas malam dan pulang pagi hari.

Dengan mengendarai motor Yamaha Vixon BK 2155 ACR warna merah milikya, ia melaju menuju rumahnya melintasi Jalan Selamat Ketaren.

BACA JUGA: Perampok Mobil Dibekuk Gara-gara Terjebak Macet

Rupaya, Kris tergiur melihat seorang perempuan melintas dengan dompet terletak di bagasi depan motor.

Diketahui, korban mengendarai motornya seorang diri usai pulang mengantarkan anaknya sekolah.

BACA JUGA: Bekuk Penjual Satwa Langka

Hanya saja, upaya paksa Kris mengambialih dompet gagal karena korban berteriak hingga menggundang perhatian warga. Kompak, warga menangkap dan memukulinya. Badan Kris babak belur dan meringss kesakitan.

Korbannya, Betty Saputri (34),  seorang istri polisi yang tinggal di Aspol (asrama polisi) Jalan Kapten Jamil Lubis, Medan Tembung.

“Aku nekat merampok untuk bayar hutang bang. Memang istriku kerja sebagai bendahara jual beli Kapolding, tapi gajinya Rp1,6 juta. Baru kali ini saya jamret. Karena terbelit hutang di bank BPR di Pasar 7, Tembung.

Waktu itu saya pinjam uang Rp25 juta untuk bangun rumah. Baru 5 bulan saya cicil dari 3 tahun dengan perbulannya Rp 1,3 juta,” akunya. (Mri/pmg/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tolak Diajak Bersetubuh, Pacar Dibunuh


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler