jpnn.com, PONTIANAK - Pemerintah Kota Singkawang bekerja sama dengan BNN setempat mendadak menggelar tes urine kepada seluruh anggota Satuan Polisi Pamong Praja daerah tersebut.
Hasilnya, satu anggota berjenis kelamin laki-laki dinyatakan positif menggunakan narkoba berdasarkan hasil tes urine.
BACA JUGA: Mbak RZ Sang Driver Ojol Pulang ke Rumah, Disambut Suami Pengangguran dengan Perlakuan Kasar
"Anggota yang positif sebenarnya merupakan pasien lama yang sekarang kambuh kembali," kata Kepala Satpol PP Singkawang, Karjadi, Rabu.
Ada sebanyak 82 anggota Satpol PP Singkawang yang ikut menjalani tes urine pada saat itu.
BACA JUGA: Inilah Tampang Pria Penyebab Kebakaran 18 Rumah di Jalan KH Ahmad Dahlan, Begini Pengakuannya
"Satu anggota dinyatakan positif narkoba. Sekarang dalam upaya rehabilitasi dalam rangka penyembuhan total," tuturnya.
Karjadi mengungkapkan, Satpol PP Singkawang sebagai garda terdepan dalam penegakan Perda dan Perwako terus berupaya untuk melakukan upaya peningkatan kinerja diri yang maksimal.
BACA JUGA: Hasil Tes Urine Positif, Dwi Sasono Ngaku Rutin Gunakan Ganja
Sementara Wakil Wali Kota Singkawang, Irwan yang ikut meninjau pelaksanaan tes urine kemarin mengatakan, 82 anggota Satpol PP yang di tes urine terdiri dari pejabat struktural sampai ke fungsional.
"Kegiatan tes urine bagi ASN di lingkungan Pemerintah Kota Singkawang adalah merupakan kegiatan rutin bekerja sama dengan BNN Kota Singkawang," kata Irwan yang juga selaku Ketua Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Kota Singkawang.
Ini juga merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kota Singkawang agar aparaturnya bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
BACA JUGA: Heboh Penemuan Dua Kerangka Manusia Berbalut Mukena, Polisi Beri Penjelasan Begini
"Aparatur pemerintah harus bersih dahulu. Sebelum memberikan pelayanan ke masyarakat, maka diharapkan aparat menjadi teladan dan bebas dari kejahatan narkoba," katanya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi