Satpol PP Tidak Beri Ampun PKL di Kawasan Monas

Sabtu, 02 Agustus 2014 – 13:33 WIB

jpnn.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, Kukuh Hadi Santoso, geram terhadap kenekatan pada pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Monumen Nasional.

Kukuh mengancam tak akan memberi ampun kepada PKL yang tidak mengindahkan aturan yang dikeluarkan oleh Pemprov DKI Jakarta.

BACA JUGA: Pendatang Baru di Jakarta Diprediksi Bertambah 1 Juta

Hari ini, Kukuh mengumpulkan seluruh petugas Satpol PP di halaman Balai Kota. Ini adalah pra kondisi sebelum mereka menertibkan PKL nakal yang nekat berjualan di Monas.

"Ulah PKL di Monas sudah sangat keterlaluan. Mereka sepertinya tidak lagi takut pada para penegak hukum. Tidak takut lagi pada hukum. Jadi mereka harus diberikan peringatan keras," kata Kukuh seperti yang dilansir RM Online (Grup JPNN.com), Sabtu (2/8). 

BACA JUGA: Puluhan Sanggar Betawi Terancam Punah

Ia juga mengecam keras sikap PKL yang merusak pagar Monas agar bisa masuk ke area itu. Bahkan ada PKL yang mencuri di Monas. Kukuh akan memberi hadiah kepada petugas yang berhasil menangkap PKL yang menjebol pagar Monas.

"Pagar bukan hanya dijebol, dirusakkan, tetapi juga dicuri, dibawa lari. Ini kan sudah kelewatan. Jadi petugas yang bisa menangkap pelaku penjebolan dan perusakan pagar Monas, saya kira patut diberi penghargaan," katanya. (rmo/jpnn) 

BACA JUGA: 60 Persen Pendatang Tak Berpendidikan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Minim Fasilitas, Kepulauan Seribu Tetap Diserbu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler