Saudara Sendiri Dibacok, Otot Leher Putus

Jumat, 01 Agustus 2014 – 09:24 WIB

jpnn.com - PEMALANG – Diduga mengalami stress, Waudin, warga Desa Kendayakan, Kecamatan Warureja, Kabupaten Tegal tega membacok saudaranya sendiri Sahuri, 35, Rabu (30/7). Dengan begitu, korban pembacokan mengalami luka serius dan dibawa ke RS Dr M Ashari Pemalang.

Diperoleh informasi di lokasi kejadian, korban saat itu baru bangun tidur di rumahnya dan berniat mandi. Namun, ketika Sahuri sedang memompa air sumur, tiba-tiba pelaku Waudin membacok korban dari belakang dan melukai bagian belakang leher.

BACA JUGA: Preman Tusuk Anggota Krostrad

Karena korban mengalami luka sangat serius dengan berlumuran darah langsung memegangi bagian lukanya dan keluar rumah meminta tolong. Sementara, tetangganya yang mendengar teriakan ada orang minta tolong langsung berhamburan mendekati sumber suara.

Para  tetanggapun terkejut, karena korban bersimbah darah, sembari berlarian. Sahuri pun langsung ditolong oleh warga dan segera dilarikan ke puskesmas terdekat.

BACA JUGA: Istri Hamil, Suami 13 Kali Gagahi Teman FB

Namun, karena lukanya sangat serius dengan luka bacokan di bagian leher, akhirnya segera dilarikan ke rumah sakit. Beruntung korban selamat dan tertolong meskipun mengalami luka serius.

Menurut  dokter jaga UGD RUSD dr M Ashari Pemalang dr Tiyar, korban Sanuri mengalami luka di bagian belakang leher dengan kedalaman 3 sampai 4 cm dan panjang 15 cm. Namun, luka korban tidak mengenai urat nadi, tapi hanya menyebabkan putus di otot leher. Saat ini korban masih dalam kondisi sadar dan sudah mulai membaik.

BACA JUGA: Saling Tuding Selingkuh, Suami Bakar Istri Hingga Tewas

Saat ini, korban masih menjalani perawatan medis di bangsal Merak ruang kelas III. Kondisi korban masih terkulai di bed dan dijaga oleh anggota istri korban, Siti Kusniti bersama keluarga lainnya.

Diduga pelaku Waudin mengalami gangguan jiwa. Bahkan menurut keterangan Surip, ibu pelaku bahwa Waudin mengalami gangguan kejiawaan sejak  kepulangan bekerja sebagai pelaut.

”Waudin sering kali ngomel sendiri, sehingga seperti orang yang terkena sakit ingatan akibat gangguan sarafnya. Saat kejadian pembacokan, saya kaget melihat tingkah Waudin yang tiba-tiba semacam itu dengan membawa alat tajam dan membacok Sanuri yang juga masih saudara," tegas Surip. Kini pelaku sudah diamankan di Polsek Warureja bersama barang bukti. (apt)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bule Portugal Tewas di Apartemen


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler