jpnn.com - SAMPIT – Warga Kelurahan Ketapang dan Desa Telaga Baru, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang masih dilanda kecemasan. Sebab, dua terduga pelaku pembunuhan belum juga tertangkap.
Berbagai kabar angin pun berembus kencang. Mulai dari kabar dua terduga yang sudah kabur meninggalkan Sampit hingga ada pihak yang mencetuskan sayembara.
BACA JUGA: Sumbar Raih Penghargaan Penanganan Kemiskinan Terbaik Nasional
Beredar kabar bahwa ada pihak yang memberikan imbalan bagi penemu dua pembunuh itu.
”Kabar yang beredar di masyarakat, Rp 15 juta kalau mati, kalau dalam keadaan hidup Rp 30 juta. Tapi tidak tahu itu benar atau tidak,” kata Isur, warga Ketapang di laman Radar Sampit, Kamis (1/9).
BACA JUGA: Gagal Memerkosa, Remaja Ini Bunuh 3 Tetangganya Dengan Sadis
Belum ada pembenaran dari pihak mana pun terkait beredarnya isu ini. Namun yang jelas, masyarakat berharap dua DPO berbahaya ini segera ditangkap dan diadili.
Polisi pun didesak agar bekerja ekstra guna menangkap dan mengungkap kasus pembunuhan yang mengakibatkan Alinan (63), warga Gang Rahim, Jalan Iskandar 30 meninggal dunia awal Agustus lalu. (oes/jos/jpnn)
BACA JUGA: Derita Bunga, ABG yang Jadi Korban Pencabulan Ayah dan Paman
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapal Milik Pemkab, Sudah Rongsokan, Rugi Pula
Redaktur : Tim Redaksi