SBY Bantah Isu Sakit Jantung

Senin, 16 Maret 2009 – 08:59 WIB
SILATURAHMI- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan penjelasan kepada wartawan tentang berbagai isu terkini di pendopo kediaman SBY di Puri Cikeas Indah, Gunung Putri, Bogor, Minggu (15/03). SBY didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, Mensesneg Hatta Rajasa, Seskab Sudi Silalahi, dan Jubir Presiden Andi Mallarangeng. FOTO: TOMY C. GUTOMO/JAWA POS
BOGOR- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merasa jengah dengan isu yang berkembang seputar penyakit yang dialaminyaOrang nomor satu di Indonesia itu sempat diisukan terkena serangan jantung dan sempat tidak bisa berjalan

BACA JUGA: Abdul Hadi Minta KPK Lebih Terbuka

SBY pun secara khusus memberikan bantahan terkait isu tersebut.
   
Kemarin SBY mengundang wartawan ke kediamannya di Puri Cikeas Indah di Desa Nagrak, Kecamatan Gunung Putri, Bogor
Kepada wartawan SBY menjelaskan tentang sakit yang didapatnya saat melakukan kunjungan kerja ke Makassar 12 Maret lalu

BACA JUGA: Urus Kompensasi, Utusan Guru Agama se-NTB Datang ke Jakarta

"Karena isunya macam-macam, rumornya berlainan, lebih baik saudara dengar langsung dari saya
Isunya semuanya tidak benar," kata SBY Minggu (15/03).
    
Menurut SBY, kunjungannya ke Sulsel seharusnya dijadwalkan Desember 2008

BACA JUGA: Muchdi Pr Kumpulkan Satgas Gerindra di Senayan

Karena kesibukan baru terlaksana 12  Maret 2009Acara pertama adalah penyerahan PNPM (program nasional pemberdayaan masyarakat) dan  KUR (kredit usaha rakyat) di Pangkep, di wilayah Pabrik Semen Tonasa
    
SBY mengaku sudah mulai merasakan gangguan di perut saat di pesawatSBY merasakan seperti sakit maagSebab, dulu, sewaktu muda, SBY mengaku pernah sakit maagDokter kepresidenan yang ada di pesawat sempat memberikan obat"Menjelang mendarat di Bandara Hasannudin Makassar belum sembuhSaya bilang, saya yang cocok biasanya Promag, bukan Mylanta," kata SBY.
    
Setelah turun di pesawat, SBY beristirahat di ruang VVIPDi tempat tersebut SBY makan sepotong kue sebelum melanjutkan perjalanan ke PangkepDi perjalanan, SBY merasakan nyeri yang amat sangat di lambung

Sampai di Pangkep pukul 12.30, SBY langsung masuk mess pimpinan Semen Tonasa untuk melakukan IshomaDi tempat itulah SBY mendapatkan perawatan intensif karena sakitnya bertambah hebat"Saya belum sempat makan di situTidak benar kalau ada yang bilang seolah-olah saya sakit karena makan di Mess Semen Tonasa," kata SBY
    
Di Makassar,  dokter melakukan check up tekanan darah, suhu, fungsi jantung, dan pengambilan darahHasilnya, kata SBY, tidak ada tanda-tanda aneh yang serius"Esok harinya saya sudah merasa baik-baik saja," kata SBY
    
Di Jakarta, kata SBY, dokter meminta dirinya untuk check up sekali lagiDan SBY setuju, check upa dilaksanakan di RSPAD Gatot SubrotoPemeriksaan yang dilakukan meliputi fisik, laboratirium, EKG, USG, sampai MRI"Kesimpulannya tidak ada sesuatu yang serius," kata SBY.
    
Yang membuat SBY gusar, ada yang menyimpulkan dirinya mengalami gangguan fungsi jantung, lever, ginjal, empedu, dan sebagainya"Saya sudah hampir pulihHanya sedikit lemas karena perjalananTapi sesungguhnya I am Ok," tegas SBY"Saya prihatin dan menyayangkan adanya isu yang beredarSemuanya tidak benar," samung SBY.
    
SBY merasa sedih lagi saat mendengar ada yang membuat isu saatdi Makassar dirinya sempat tidak bisa berjalan"Pantas saja wartawan banyak sekali menunggu saya  di Makssar untuk melihat saya berjalanDan buktinya saya berjalan biasa," kata SBY"Diisukan juga sampai di Halim (bandara Halim Perdanakusuma) akan pakai kursi rodaBayak wartawan yang barangkali ingin tahu kursi roda seperti apa," tambah SBY.
    
Belum selesainya beritanya, kata SBY,  ada yang memberitakan dirinya masuk ICu di RSPAD Gator Subroto dan dipapah empat dokter"Saya tidak ke ICU sama sekaliTidak ada satupun dokter yang mamapah saya," tandas SBY(tom/iro)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mega Disarankan Temui SBY


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler