SBY Diminta Tegas Tunjuk Pembeli Saham

Senin, 31 Agustus 2009 – 12:30 WIB
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) harus tegas memutuskan pembelian jatah 14 persen saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) divestasi tahun 2008 dan 2009 senilai USD493,6 jutaSetidaknya, SBY harus menunjuk tiga pemerintah daerah (Pemda) di Nusa Tenggara Barat (NTB), yakni Pemprov NTB, Pemkab Sumbawa Barat dan Pemkab Sumbawa untuk membeli 14 persen saham Newmont tersebut.

"Logikanya, kepemilikan tergantung pada letak tanahnya

BACA JUGA: Inflasi, Raskin Naik 30 Persen

Jadi, saham Newmont pada hakikatnya merupakan hak Pemda seperti halnya Blok Cepu," kata Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Gajah Mada (UGM) Ichsanuddin Noorsyi di Jakarta, Senin (31/8).

Dikatakan Ichsan, negara akan tetap mendapatkan keuntungan maksimal jika Pemda NTB yang mengelola sendiri sumber daya alamnya
Sebab, jika saham Newmont tersebut diberikan ke Pemda setempat, maka tingkat keamanan kegiatan tambang lebih terjamin dan daerah menikmati kekayaannya sendiri melalui belanja daerah.

Kalaupun ada perusahaan lain seperti PT Aneka Tambang Tbk (Antam) yang membeli saham Newmont, maka bisa melalui saham Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang telah dibentuk, sehingga daerah tetap memperoleh keuntungan

BACA JUGA: Di Kalteng, Gula Pasir Tembus Rp11 Ribu

"Antam tidak membeli langsung saham Newmont yang didivetasikan, melainkan membeli saham Badan Usaha Milik Daerah yang memiliki 14 persen saham Newmont," ungkapnya.

Ichsan menilai bahwa tambang Batu Hijau yang beroperasi di Sumbawa Barat yang kini dikelola PT NNT memang merupakan tambang tembaga dan emas yang memiliki masa depan yang cerah
Sehingga tak heran kalau peminat saham divestasi Newmont tersebut cukup banyak

BACA JUGA: Riau Berniat Evaluasi Kontrak Migas

"Bahkan, ada tarik-menarik, termasuk antar menteriIni membuat Presiden SBY pun diam," tuding Ichsan.

Sekadar diketahui bahwa, saat ini tiga Pemda di NTB yakni Pemprov NTB, Pemkab Sumbawa Barat dan Pemkab Sumbawa telah membentuk konsorsium BUMD yakni PT Daerah Maju BersaingPerusahaan ini telah bekerja sama dengan PT Multicapital, anak usaha Grup Bakrie untuk mendirikan perusahaan patungan yakni PT Multi Daerah Bersaing untuk mengelola 10 persen saham Newmont divestasi tahun 2006 dan 2007.(sid/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Stok Gula Diprediksi 1,6 Juta Ton


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler