SBY Mengingatkan Bahaya Perang Dunia

Kamis, 13 Oktober 2022 – 22:56 WIB
Dokumentasi - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyoroti kondisi global belakangan ini.

Dia mengingatkan para pemimpin di dunia tidak menyepelekan kondisi yang ada karena sangat berbahaya jika berujung pada perang dunia.

BACA JUGA: AHY Puji Pencapaian SBY, Yandri: Masa Menjelekkan Bapaknya

"Tidak boleh underestimate. Sejarah menunjukkan banyak kesalahan bagi siapa pun yang sering bersikap underestimate terhadap sesuatu."

"Dulu, 1-2 tahun sebelum pecahnya perang dunia kedua sudah ada tanda-tanda tetapi banyak yang underestimate. Terjadi juga," ujar SBY di Jakarta Kamis (13/10).

BACA JUGA: Anies Antitesis Jokowi

Sejarah yang pernah terjadi menurut SBY hendaknya menjadi pelajaran besar bagi para pemimpin dunia, jangan menganggap tidak akan terjadi pemburukan situasi yang tengah berlangsung sekarang ini.

"Melalui mimbar ini, roundtable discussion hari ini, kami bisa mengatakan kepada dunia masih ada kesempatan untuk mencegah memburuknya situasi," ucapnya.

BACA JUGA: Politikus PPP: Bangsa Ini Butuh Pemimpin Seperti Soeharto & SBY, Semuanya Ada di Anies

Baik itu terkait situasi geopolitik dan keamanan internasional maupun ekonomi global, serta yang lebih fundamental seperti upaya mengatasi perubahan iklim.

"If there is a will, there is a way, (jika ada kemauan, di situ ada jalan)," kata Chairman The Yudhoyono Institute tersebut.

Menurut SBY terjadi ketegangan yang cukup tinggi di sejumlah wilayah saat ini, antara lain Ukraina-Rusia.

Kondisi kedua negara tersebut juga merembet ke Eropa dan Amerika, begitu pula situasi Asia Timur.

"Miskalkulasi dan insiden di lapangan entah di daratan, lautan, atau udara setiap saat bisa terjadi dan itu cikal bakal perang dunia, bahkan perang nuklir yang sama-sama ditakuti," ucapnya.

SBY lantas mengajak semua pihak di dunia tidak menyepelekan kondisi saat ini, tidak menihilkan kemungkinan potensi yang bisa saja terjadi karena gesekan akibat dari ego negara-negara di dunia.

Menurut SBY, sudah seharusnya saat ini negara-negara menurunkan ego dan membuat situasi menjadi lebih teduh.

"Para pemimpin dunia harus mencegah memburuknya situasi, jangan sampai pada ujungnya terjadi perang dunia yang baru disertai dengan penggunaan senjata nuklir," kata SBY. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Ungkap Kabar Buruk soal Resesi Ekonomi dan Imbas Perang Ukraina


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler