jpnn.com, JAKARTA SELATAN - Pirelli Indonesia, Julian Johan mengumumkan akan mengikuti ajang Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 dari Thailand menuju Laos pada 13-19 Agustus 2023.
Mengandalkan Toyota Land Cruiser 200, Jeje-panggilan akrab Julian Johan- bakal ditemani oleh Recky Resanto sebagai co-driver dalam balapan tersebut.
BACA JUGA: Julian Johan Raih Podium Juara Kejurnas Sprint Rally 2017 Putaran 2
AXCR 2023 sendiri merupakan ajang balapan yang dikenal dengan karakter medan ekstrim mulai dari kontur tanah, lumpur, dan aspal untuk melintasi beberapa jalur utama dan menempuh jarak kurang lebih 2.000 kilometer.
Jeje mengungkapkan keikutsertaan di AXCR 2023 ini merupakan mimpi dirinya sejak kecil.
BACA JUGA: Mitsubishi Triton Ralliart Bersinar di AXCR 2022, Rifat Bilang Begini
“Senang rasanya bisa mengumumkan keikutsertaan saya dan Recky dalam kompetisi Asia Cross Country Rally 2023. Ini salah satu impian adalah mengikuti rally Dakar versi Asia, namun saat ini ibaratnya Asia Cross Country Rally menjadi tujuan yang realistis untuk kawasan Asia,” ungkap Julian Johan pada saat pres conference di Jakarta Selatan, Selasa (25/7).
Dia menjelaskan dirinya menjadi pembalap pertama yang menggunakan Land Cruiser 200 atau LX570 dalam kompetisi bertaraf internasional itu.
BACA JUGA: Mitsubishi Triton Besutan Ralliart Siap Mengarungi Tantangan AXCR
Model tersebut dipilih karena memiliki sejarah yang kuat karena lebih dari 25 tahun eksis di ajang rally Dakar sejak pertama kali digunakan pada 1995.
Jeje akan bertarung di kelas T1G dengan beberapa peserta dari Kawasan Asia. Pria kelahiran 1 Agustus mengatakan kelas tersebut merupakan pertarungan bergengsi untuk mobil-mobil bermesin bensin dengan sistem penggerak 4x4.
Oleh karena itu, Jeje pun mempersiapkan SUV asal Jepang itu dengan matang dan dimodifikasi agar sesuai dengan regulasi balapan tersebut.
Pada bagian eksterior, bodi, bumper dan wide fender, menggunakan bahan karbon dan polycarbonate. Hal dilakukan untuk bobot lebih dari 150 kilogram dari aslinya.
Sementara itu, untuk interior, beberapa komponen seperti jok belakang, panel door trim, serta beberapa aksesoris lainnya telah dieliminasi dan digantikan dengan adanya roll bar yang membentang dari depan ke belakang, 2 ban serep serta penambahan perangkat navigasi khusus rally.
Jok depan mengalami pergantian menggunakan model racing dengan standar FIA untuk memberikan kenyamanan serta keselamatan driver dan co-driver selama kompetisi berlangsung.
Spesifikasi mesin Land Cruiser 200 menggunakan jantung mekanis V8 3UR-FE 5700cc yang memiliki internal berbahan forged dengan full exhaust system.
Mesin tersebut dikatakan merupakan tipe mesin tertinggi di seri 200 dan mesin standar Land Cruiser 200 versi Amerika serta mesin Lexus LX570 yang merupakan saudara kembar dari Land Cruiser 200.
Begitupun sektor kaki-kaki yang menjadi tumpuan utama untuk menerjang segala medan di kompetisi Asia Cross Country Rally.
Jeje, menjelaskan bahwa untuk menopang performanya tersebut, dirinya telah melakukan penggantian part agar kemampuannya lebih maksimal.
Land Cruiser 2022 telah dibekali sistem suspensi, Toyota Tundra dengan arm Total Chaos Fabrication yang dikawinkan dengan shockbreaker King Shocks.
Perihal penggunaan ban, dia mempercayakan kemampuan dari ban BFGoodrich K02 & KM3 dengan ukuran 285/70 ring 17 serta velg Braid Wheels Dakar berukuran 17x8.
Jeje mengatakan dengan berbagai ubahan yang dilakukan pada mobil balapnya tentunya memakan biaya yang tidak sedikit.
Dia menyebut hampi merogoh kocek sekitar Rp 1 miliar untuk membangun mobil itu agar bisa tampil di AXCR 2023. "Budget (biaya) mobil ini sekitar Rp 1 miliar," tegas Julian Johan.
Sementara itu, Recky Resanto mengatakan tidak hanya mobil yang melakukan berbagai persiapan.
Dia bersama Jeje juga melakukan persiapan, salah satunya ialah fisik.
“Fisik yang menjadi modal utama selama melakoni Asia Cross Country Rally juga telah kami persiapkan,” Recky Resanto menambahkan. (ddy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitsubishi Uji Ketangguhan Triton Lewat Ajang AXCR 2022 di Thailand
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian