jpnn.com, JAKARTA - Pengadaan mobil dinas Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah mendapat sorotan dari sejumlah kalangan.
Di sisi lain, eks wali kota Padang itu ternyata memiliki dua mobil pribadi, berdasarkan catatan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LKHPN).
Diakses dari e-lkhpn situs resmi KPK, Mahyeldi mencatatkan kekayaan sebesar Rp 2,5 miliar untuk periodik 2020.
Kekayaan Mahyeldi meliputi aset tanah dan bangunan sebesar Rp 2.887.000.000.
BACA JUGA: Harga Mobil Dinas Gubernur Sumbar dan Wakilnya, Uni Irma: Bisa untuk Membeli 40 Ribu Kantong Beras
Ada sembilan aset tanah yang terletak di Kota/Kabupaten Padang. Sedangkan satu aset berupa tanah dan bangunan di Padang.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga memiliki empat alat transportasi dengan nilai Rp 286,4 juta.
1. Mobil Toyota Kijang Innova G Tahun 2011 senilai Rp 130 juta
BACA JUGA: Alasan Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah Butuh Mobil Dinas Baru
2. Toyota Fortuner Tahun 2016 senilai Rp 138,4 juta
3. Motor Honda Beat Tahun 2013 senilai Rp 8 juta
BACA JUGA: Terungkap, Ini Pemicu Habib Bahar Meradang & Ribut dengan Ryan Jombang, Oh Ternyata
4. Motor Honda X Tahun 2016 seharga Rp 10 juta
Mahyeldi juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 841.909.791.
Lalu kas dan setara kas Rp 911.038.720. Kemudian harta lainnya Rp 25 juta.
Meski demikian, pria yang bergelar Datuak Marajo itu juga memiliki utang sebesar 2.374.435.157.
Dikurangi utang tersebut, total kekayaan Mahyeldi mencapai Rp 2.576.913.354.
Seperti diketahui, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat mendapatkan mobil dinas baru di tengah pandemi Covid-19 dan refocusing anggaran. Hal itu pun menjadi polemik di tengah masyarakat.
Dua mobil baru itu adalah Mitsubishi Pajero untuk Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Hyundai Palisade untuk Wagub Audy Joinaldy. (tan/jpnn)
Redaktur : Soetomo
Reporter : Fathan Sinaga