Sebelum Dibuang, Tubuh Putri Dilipat Tiga

Sabtu, 10 September 2011 – 07:07 WIB

BATAM - Fakta baru dalam kasus pembunuhan istri AKBP Mindo Tampubolon, Putri Mega Umboh terus terungkapSetelah tewas bersimbah darah, mayat putri sulung mantan Kapoltabes Pekanbaru Kombes James Umboh itu dilipat menjadi tiga bagian kemudian dimasukkan ke dalam koper warna pink berukuran sedang.

Dalam rekontruksi yang digelar Kamis (8/9) lalu, koordinator tim kuasa hukum tersangka Ujang dan Rosma, Juhrin Pasaribu, mengungkapkan, sebelum dilipat jenazah Putri diikat kaki dan tangannya terlebih dulu.  "Kakinya diikat dengan kabel charger HP

BACA JUGA: Sikat Motor Ibu Tiri, Aris Dibekuk Polisi

Sedangkan tangannya diikat pakai tali rafia," ujar Juhrin kepada Batam Pos (JPNN Group) Jumat (9/9).

Masih berdasarkan adegan rekontruksi itu kata dia, tubuh korban diikat dan dilipat menjadia tiga bagian agar mudah dimasukkan ke dalam koper.

Lalu siapa yang mengambil koper warna pink tersebut? Berdasarkan pengakuan dua kliennya sesuai rekontruksi tersebut, koper yang berada di dekat tangga menuju kamar korban diambil oleh suami almarhumah sendiri yakni AKBP Mindo Tampubolon.

Jadi, kata Juhrin berdasarkan hasil rekontruksi, setelah menggorok leher korban, Mindo sempat mencuci tangannya kemudian menyuruh Rosma membersihkan genangan darah di lantai maupun percikkan di dinding, konsen pintu kamar mandi, kaca toilet dan benda lain di TKP.

Meski AKBP Mindo Tampubolon terus membantah keterangan maupun adegan dalam rekontruksi pembunuhan istrinya, namun Ujang dan kekasihnya Rosma terus menyudutkan alumni Akpol tahun 1995 ini
Keterlibatan Mindo sangat jelas terlihat sejak detik-detik awal kematian Putri.

Sesuai keterangan Rosma kata Juhrin, Mindo sempat bertengkar hebat dengan Putri

BACA JUGA: Ujang Buka Celana Putri

Pertengkaran itu berawal dari perjalanan mereka dari Mapolda Kepri pada Kamis (23/6) silam.

Rosma mengaku ikut menjemput bekas majikannya itu di kantor karena diajak Putri
Selama dalam perjalanan pulang Mindo dan Putri terlihat bertengkar di dalam mobil Nissan X-Trail BP 24 PM yang dikemudikan Mindo

BACA JUGA: Mindo Seret Putri ke Kamar Mandi

"Mereka tiba di rumah sekitar jam sepuluh malamDari pengakuan klien kami (Rosma,red), tiba di rumah, korban dan suaminya juga masih ribut," tukas Juhrin.

Beberapa jam sebelum tewas ditikam dan digorok, Mindo sempat memukuli mendiang istrinya itu hingga jatuh tertelungkup di atas ranjangDalam kondisi lemas sesuai rekontruksi yang diperankan oleh peran pengganti kata Juhrin, Mindo juga sempat menarik kerah baju warna pink istrinya agar berdiri.

Sejurus kemudian, ia langsung membekap mulut Putri dan menyeretnya ke akamar mandiUjang yang mulai mendengar keributan itu langsung naik ke TKP dan menusuk Putri sebanyak 6 kali di bagian dada dan perutnya.

Kata Juhrin, Putri masih sempat memberikan perlawanan dengan melambaikan tangannya dalam kondisi sudah sangat lemas namun Mindo langsung menggorok leher istrinya itu dengan pisau yang diambil oleh tersangaka Rosma.(spt/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pencuri Handphone Babak Belur Dihajar Warga


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler