Sebelum ke Tanah Air, WNI Dievakuasi di Tunisia

Selasa, 01 Maret 2011 – 17:45 WIB

JAKARTA - Kementerian Luar Negeri memilih negara Tunisia ketika mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang ada di Libya sebelum dipulangkan ke tanah airDipilinya Tunisia ini karena faktor keamanan dan kemudahan perizinan Landing pesawat.

"Tunisia relatif aman dan terkendali

BACA JUGA: Bantah RI Putus Hubungan Diplomatik dengan Libya

Jaraknya juga lebih dekat dari Tripoli
untuk segi perizinan pesawat untuk mendarat sudah ada," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Michael Tene kepada wartawan, di Gedung Kemlu, Selasa (1/3)..

Lanjut Michael, meskipun di Tunisia sendiri juga ada aksi demonstrasi karena sedang dalam proses transisi

BACA JUGA: Lagi, 216 WNI Dievakuasi Dari Libya

Namun Kementerian Luar Neger mengagap demonstrasi tersebut masih dalam batasan aman
“Skalan demo masih kecil

BACA JUGA: RI-Siprus Kerjasama Penghindaran Pajak Berganda

Ya, kami nilai masih aman," tandasnya..

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan, Sebanyak 216 Warga Negara Indonesia yang masuk dalam Kloter II akan di Evakuasi dari Libya dengan menggunakan pesawat Tunisia Air pukul 19.00 WIB

”Kami barusan dilaporkan oleh rekan kami bahwasanya nanti malam pada pukul 19.00 WIB waktu setempat, pesawat kedua yang akan membawa WNI dari Tripoli menuju Tunisia berjumlah 216 orang,” kata Marty(kyd/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Belarusia Kirim Senjata ke Pantai Gading


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler