Sebelum Perjanjian, Tim Hadroh Marawis Pasukan Indobatt-03 Menyanyikan Lagu Islami

Jumat, 14 Juli 2017 – 02:03 WIB
Prajurit TNI ikut tampil dalam acara perjanjian perdamaian antara pemerintah setempat dengan para tokoh masyarakat dan Pemimpin Suku di Desa Umsebheika El Geneina Sudan bagian Barat, Afrika, Rabu (12/7). Foto: Dok. TNI

jpnn.com, SUDAN - Tim Marawis Satuan Tugas (Satgas) Batalyon Komposit TNI Konga XXXV-C/Unamid (United Nations Mission In Darfur) atau Indonesian Battalion (Indobatt-03) dibawah pimpinan Letkol Inf Syamsul Alam sebagai Komandan Satgas. Tim ini mendapat kepercayaan untuk tampil dalam acara perjanjian perdamaian antara pemerintah setempat dengan para tokoh masyarakat dan Pemimpin Suku dalam rangka menindaklanjuti kesepakatan damai yang telah dilaksanakan pada tanggal 15 Mei 2017 lalu.

Komandan Indobatt-03 menyampaikan perjanjian yang berlangsung di Desa Umsebheika El Geneina Sudan bagian Barat, Afrika, Rabu (12/7), berlangsung tertib, aman dan damai yaitu perbaikan sarana, prasarana jalan dan perbaikan di bidang pertanian. Perjanjian tersebut diharapkan dapat menjadikan stabilitas keamanan dan ketertiban yang lebih baik.

BACA JUGA: Serda Mila, Prajurit TNI di Sudan Pakai Bahasa Isyarat agar tak Dilempar Batu

“Sebelum pelaksanaan perjanjian diadakan penampilan dari Tim Hadroh Marawis Pasukan Indobatt-03 yang menyanyikan lagu Islami diantaranya lagu Ya Hanana, Sholatum, An Nabi, Sufna, Ya Badrotim, Wahdana, Nawarti Ayyami, Syufak, Ya Rosulallah, Magadir-Magadir,” ucap Letkol Inf. Syamsul Alam.

Lebih lanjut, Syamsul Alam mengatakan bahwa Pasukan Garuda Indobatt-03 bukan hanya sebagai pasukan perdamaian saja, namun juga mampu memainkan kesenian marawis yang merupakan satu-satunya TCC (Troops Contributing Country) dan mampu menampilkan kesenian ini.

BACA JUGA: PENTING! Ini Pesan Pak Jenderal Kepada Perwira Wanita TNI dan Polri

“Memang kesenian marawis sangat jarang di kalangan militer yang mampu memainkannya, di sela-sela kesibukannya patroli, latihan militer, kegiatan beladiri, jaga pos, para anggota baik pria maupun wanita menyempatkan diri untuk berlatih marawis demi menumbuhkan rasa spiritual keagamaan,” kata Komandan Indobatt-03.

Syamsul Alam mengatakan adanya Tim Hadroh Marawis Pasukan Indobatt-03 bertujuan untuk menghibur sekaligus merebut simpati dari masyarakat setempat yang sangat jarang sekali mendapatkan hiburan, khususnya di daerah konflik seperti ini.

BACA JUGA: Detik-detik Terakhir Kepergian Prajurit Dua Yanuar yang akan Dilantik 17 Juli

Pada setiap penampilannya Tim Hadroh Marawis Indobatt-03 selalu mendapat sambutan dan apresiasi dari masyarakat setempat, bahkan ada yang ikut bernyanyi dan menari sambil bertepuk tangan.

“Hal ini akan memberi dampak yang positif bagi Satgas Batalyon Komposit TNI Konga XXX-C/Unamid dipenugasan dan sekaligus mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional,” ujarnya.

Pada akhir acara tersebut, Komandan Indobatt-03 memberikan paket sembako berupa gula, teh, kopi dengan jumlah seratus bungkus dan Alquran sebanyak lima puluh buah. Kemudian ucapan terima kasih disampaikan oleh Deputy Sector West Kolonel Amr Mansoer, pemerintah setempat dan tokoh masyarakat kepada Pasukan Indobatt-03 yang selama ini dapat membawa kemajuan, perbaikan dan juga meningkatkan rasa kebersamaan, kekeluargaan, serta mempererat tali persaudaraan.

Hadir pada acara tersebut antara lain, Syeikh Ali Nor Mahmod (Tokoh masyarakat), Mr. Romel Delarosa dari Civil Affair, pejabat-pejabat pemerintah setempat, pejabat-pejabat Unamid dan beberapa Perwira serta prajurit-prajurit Garuda Indobatt-03.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prajurit Dua Yanuar yang Tewas di Ujung Belati Geng Motor


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler