jpnn.com - JAKARTA - Direktur Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti menduga saat ini ada upaya pelumpuhan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pelumpuhan itu dilakukan dengan cara melaporkan para pimpinan KPK ke Bareskrim Mabes Polri.
"Jaga soliditas KPK. Jangan semua unsur pimpinan ditetapkan tersangka. Jadi darurat," kata Ray dalam sebuah diskusi di kawasan Menteng, Jakarta, Jumat (6/2).
BACA JUGA: Menteri Marwan Minta Tambahan Dana Rp 10,6 Triliun
Darurat yang dimaksudkan Ray adalah bukan karena tidak adanya pimpinan lagi. Pasalnya, kondisi itu sudah pernah terjadi pada era Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah.
Menurut Ray,pelumpuhan terhadap KPK dilakukan secara sosiologis. "Penetapan tersangka memunculkan pandangan di masyarakat bahwa pimpinan KPK tidak layak," ucapnya.
BACA JUGA: Menteri Marwan Tetapkan 4 Indikator Penyaluran Dana Desa
Dari segi hukum, pelaporan terhadap empat pimpinan KPK dapat dibenarkan. "Tapi, mereka menggunakan alasan sosiologis, ingin bersihkan pimpinan KPK biar enggak tercela. Ini tidak tepat, mestinya dilakukan sejak awal," tandas Ray. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Mahfud Minta Jokowi Segera Selamatkan KPK
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tinggalkan Masalah Dalam Negeri, Ini Alasan Jokowi Bela-Belain ke Malaysia
Redaktur : Tim Redaksi