jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera menilai penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di DKI Jakarta belum maksimal.
Dia memandang, PSBB tidak seefektif karantina wilayah.
BACA JUGA: Anggota DPR Tidak Dapat THR, Begini Respons Mardani PKS
Legislator Daerah Pemilihan (Dapil) II DKI Jakarta (Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Luar Negeri) ini meminta pemerintah daerah menerjunkan tim untuk mengawasi dan menyosialisasikan PSBB.
“PSBB memang tidak seefektif karantina wilayah. Pemda perlu menerjunkan lebih banyak tim pengawas dan sosialisasi,” kata Mardani, Kamis (16/4).
BACA JUGA: Mardani PKS: Pak Jokowi yang Harus Bertanggung Jawab
Mardani menegaskan bahwa pemberian sanksi harus dilakukan, tetapi bila sudah diberikan peringatan.
“Beri kartu peringatan satu, dua, dan peringatan ketiga beri sanksi,” kata politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
BACA JUGA: PSBB Jakarta: Mardani PKS Ingatkan Gubernur Anies Soal Ini
Melihat kecenderungan angka positif terinfeksi corona yang masih tinggi, Mardani pun memberikan imbuan bagi masyarakat.
“Imbauan pertama, dekatkan diri pada Allah melalui ibadah, sedekah dan diam di rumah. Semoga wabah segera pergi,” katanya.
Kedua, Mardani mengimbau pemerintah perlu membuat tim kolaborasi untuk menghasilkan alat pelindung diri (APD) sederhana yang membuat masyarakat beraktivitas dengan aman.
“Kita tidak tahu sampai kapan wabah ini. Jadi mesti membiasakan diri dengan alat keselamatan diri dan bisa beraktivitas,” ungkapnya.
Ketiga, Mardani mengimbau supaya dibuat formula antivirus kolaborasi semua pihak dengan dana pemerintah. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy