Sedang Tidur Lelap, Tertimpa Tabung Setrika Uap

Jumat, 07 September 2018 – 09:08 WIB
Police Line. foto: ilustrasi for sumeks

jpnn.com, MAKASSAR - Pengasuh Sekolah Minggu GPIB Immanuel, Arnold Hendrik Inkiriwang, 38, ditemukan tewas tertimpa tabung setrika uap.

Insiden itu terjadi saat dia tertidur lelap. Tabung uap yang menimpa korban tersebut merupakan milik usaha penatu (laundry) CV Cahaya Abadi di Jalan Tekukur, Kecamatan Mariso, Makassar.

BACA JUGA: Pamit Cari Umpan Pancing, Santoso Ditemukan Tak Bernyawa

Tabung terlontar dan jatuh ke rumah korban setelah meledak kemarin (6/9) pukul 02.15 Wita.

Ayah korban, Arnold Ferry Inkiriwang, 67, menceritakan, ketika ledakan terjadi, dirinya, istri, dan anaknya tidur dalam satu kamar.

BACA JUGA: Anak Meninggal, Orang Tua Pilih Bunuh Diri

''Tetapi, ada tiga tempat tidur. Tempat tidur anak saya berada paling sudut,'' jelasnya.

Ledakan tabung uap pada usaha penatu tetangganya itu terdengar cukup keras.

BACA JUGA: Petugas Lapas Meninggal saat Jaga Menara

Saat terbangun, dia kaget melihat plafon kamar jebol dan anaknya sudah tertimpa tabung uap. Tubuh anaknya berlumuran darah.

Dengan mata berkaca-kaca, Arnold Ferry menuturkan, sebelum kejadian nahas yang merenggut nyawa anaknya tersebut, dirinya menegur anaknya segera tidur.

''Karena masih main ponsel. Saya bilang, 'Cepat tidur karena besok kamu kerja'. Setelah itu, anak saya tidur,'' ungkapnya ditemui di rumahnya.

Paman korban, M.R. Buyung, 67, menjelaskan, selain bekerja sebagai karyawan salah satu bank, kemenakannya aktif di gereja.

Korban merupakan alumnus SMP Frater angkatan 1995 dan SMA Katolik Rajawali angkatan 1998.

Berdasar pantauan Fajar (Jawa Pos Group), usaha penatu CV Cahaya Abadi dan rumah korban berjarak sekitar 15 meter.

Tabung uap yang meledak diduga terlontar dengan ketinggian 10 meter dan jatuh menimpa rumah korban.

Plt Kasatreskrim Polrestabes Makassar Kompol Diari Astetika menyatakan, ledakan ditengarai terjadi karena tabung setrika uap yang terhubung dengan tabung elpiji 3 kg mengalami kenaikan suhu panas berlebih.

''Diduga, inilah yang mengakibatkan ledakan,'' ujarnya. Polisi baru memeriksa lima saksi. (edy/hamsah/c14/ami/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas di Bawah Jembatan Besi


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler