Sederet Program Srikandi BRI untuk Perempuan Indonesia

Sabtu, 24 April 2021 – 05:00 WIB
Ketua Umum Srikandi BRI Retno W. Wijayanti menyatakan pihaknya terus berupaya mendorong perempuan agar terus berkembang dan berani mengambil peran penting untuk kemajuan bangsa. Foto: BRI

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) ikut berupaya melakukan peningkatan kapasitas dan perluasan kesempatan bagi perempuan untuk berkembang.

SEVP Change Management & Transformation Office BRI Retno W. Wijayanti mengatakan saat ini proses pengembangan kapasitas kaum perempuan bisa dikatakan tak lagi menemui hambatan, seperti yang dirasakan Kartini semasa hidupnya di zaman penjajahan dulu.

BACA JUGA: Dukung Sarana Ibadah, BritAma dan Srikandi BRI Serahkan Donasi untuk Masjid Istiqlal

Ketua Umum Srikandi BRI itu menyatakan pihaknya terus berupaya mendorong perempuan agar terus berkembang dan berani mengambil peran penting untuk kemajuan bangsa.

Dia menyebut BRI menunjukkan kepeduliannya terhadap perempuan dengan peningakatan kapasitas dan mendirikan komunitas pekerja perempuan bernama Srikandi BRI.

BACA JUGA: Tawarkan Produk Asuransi Terjangkau untuk UMKM, CEO BRI Insurance: Jangan Berpikir Rugi

"Prinsip menjaga kelestarian planet, menumbuhkembangkan perempuan dan meningkatkan kapabilitas masyarakat agar bisa semakin berdaya dari segi ekonomi menjadi pegangan Srikandi BRI," ujar dia dalam Sharing Session Bersama kaum difabel yang bertajuk “Kartini Milenial, Generasi Penerus Bangsa Turut Membangun SDM Unggul Indonesia Maju”.

Srikandi BRI merupakan komunitas pekerja wanita di BRI yang berdiri sejak 23 April 2020. Selama setahun berdiri, komunitas ini sudah banyak melakukan program-program dan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas perempuan.

BACA JUGA: Sunarso: Pekerja Perempuan BRI Duduki Jabatan Strategis

"Seluruh kegiatan Srikandi BRI selama setahun terakhir dilakukan berlandaskan tiga program utama yakni pro planet, pro people, dan pro profit," kata dia.

Menurut dia, perempuan masa kini bisa meneladani semangat Kartini untuk meningkatkan martabat, hak, dan kesejahteraan para penyandang disabilitas.

Retno menyebut, sharing session yang diselenggarakan Srikandi BRI bersama Yayasan Skills For Life pada Kamis (23/4) merupakan rangkaian kegiatan peringatan Hari Kartini 2021 yang digelar oleh BRI.

“Melalui pro people kami berusaha untuk bagaimana seluruh wanita di BRI, BUMN, dan lingkungan memiliki kapabilitas untuk tumbuh, jadi leader, dan menjadi bagian dalam berproses untuk memberi sesuatu bagi negeri ini sesuai tugas dan fungsinya," beber dia.

Retno melanjutkan, pada program pro planet, Srikandi BRI harus menjaga kelangsungan planet ini dengan sesuatu yang bersifat penghijauan, kebersihan.

"Berikutnya pro profit, kami harus membantu semua jajaran untuk punya kemandirian dalam berusaha,” ujar Retno.

Selain kegiatan ini, BRI juga mengadakan dua webinar pelatihan bagi UMKM dalam program BRIncubator Go Online UMKM BRILian, yakni pelatihan market place dan rajut.

Lalu pada Rabu 28 April, BRIncubator Go Online UMKM BRIlian juga mengadakan diskusi daring bertema Wanita Indonesia Berprestasi.

Sebelumnya webinar Pengelolaan Keuangan dan Cara Awal Berinvestasi juga digelar pada 20 April lalu dan puncak peringatan Hari Kartini di BRI, ditandai dengan gelaran sharing session bertajuk Woman (Wonderful & Magnificent) KARTINI.

"Khusus pada Bulan Kartini tahun ini, Srikandi BRI memiliki berbagai kegiatan yang dilakukan dengan berlandaskan tiga program di atas. Ada setidaknya 30 kegiatan yang sudah dan akan dilakukan komunitas," kata dia.

Retno menyebut, Srikandi BRI memiliki kegiatan aktivitas sosial untuk menumbuhkembangkan kelompok pekerja dan wanita yang membutuhkan pemberdayaan.

Komunitas ini juga aktif membantu masyarakat yang menjadi korban bencana alam, seperti dialami penduduk NTT serta Malang belum lama ini.

Selain itu, Srikandi BRI juga memiliki kegiatan pemberdayaan masyarakat terlantar, memberikan kepedulian terhadap kelompok pekerja rentan seperti satpam, dan mengembangkan kapasitas perempuan marjinal seperti para penganyam kerajinan berbahan dasar limbah.

Srikandi BRI juga sudah mengadakan kegiatan woman community tree yang berisi aksi penanaman seribu pohon trembesi dan seribu pohon pisang di Sidoarjo serta Gresik.

“Bahkan kami bekerja sama dengan beberapa tempat, contohnya dengan Istiqlal kita akan membuat tes masal GeNose. Termasuk juga (kami memiliki kegiatan) pembangunan playground untuk anak-anak terutama di perkotaan," kata dia.

Tidak hanya itu, Retno menyebutkan, pembelajaran sendiri juga dilakukan di rumah, seperti webinar yang mengutamakan UMKM.

"Untuk membantu supaya UMKM mampu tumbuh dan bagaimana kami juga bisa membantu pemberdayaan yang disabilitas. Kami lakukan ini karena peduli bahwa kelangsungan negeri ini tidak lepas dari peran wanita Indonesia,” tambah Retno.

Retno berharap ke depannya kapasitas pekerja perempuan BRI, dan wanita pada umumnya, bisa terus meningkat. Peningkatan ini akan menjadi modal utama bagi negara untuk bisa semakin dekat mewujudkan visi penciptaan SDM unggul dan Indonesia maju.

“Kami sedang grooming seluruh kapabilitas pekerja wanita di BRI untuk tumbuhkembang menjadi insan yang punya kapabilitas dari sisi leadership, kepeduliannya dan kapasitasnya untuk bersama membesarkan BRI dan BUMN,” kata Retno. (jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
BRI   BBRI   Srikandi BRI   UMKM  

Terpopuler