jpnn.com, JAKARTA - Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta mengerahkan 20 unit pompa untuk menyedot banjir di wilayah Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, Jumat (19/2).
Kepala Dinas Damkar DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, ada tiga jenis pompa yang dikerahkan untuk penanganan banjir di Cipinang Melayu.
BACA JUGA: Tanggul Kali Bekasi Jebol, Perumahan Ini Berpotensi Alami Banjir Besar
Ketiganya, yakni pompa yang dapat menyedot 3.000, 6.000, dan 10.000 liter air per menit.
"Untuk sementara kami kerahkan 20 unit pompa, kami pompa dari TKP dan buang ke Kalimalang," kata Satriadi saat dikonfirmasi, Jumat (19/2).
BACA JUGA: Lagi, Artis Perempuan Ditangkap karena Narkoba, Nih Penampakannya
Satriadi tidak bisa memprediksi waktu yang dibutuhkan untuk mengeringkan wilayah Cipinang Melayu dari banjir.
"Kami berusaha semaksimal mungkin, tetapi berapa lama waktunya semoga target enam jam kami bisa selesainya, mudah-mudahan, mohon doanya saja," ujar Satriadi.
Diketahui, berdasarkan data BPBD DKI Jakarta, banjir merendam 57 RT di wilayah ibu kota, Jumat.
Penyebab banjir sendiri berasal dari curah hujan tinggi dan luapan sejumlah sungai.
Adapun di wilayah Cipinang Melayu sendiri tercatat 26 RT yang terdampak banjir. (cr1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi