jpnn.com, KOTA BEKASI - Banjir merendam Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi pada Jumat (19/2).
Selain curah hujan tinggi, banjir di perumahan tersebut juga disebabkan adanya tanggul Kali Bekasi yang jebol.
BACA JUGA: Cegah Klaster Baru, Pengungsi Banjir Cipinang Melayu Dites Rapid Antigen
Tampak Tanggul Kali Bekasi jebol, Jatiasih, Kota Bekasi, Jumat (19/2). Foto: Dokumentasi BPBD Kota Bekasi.
BACA JUGA: Irjen Nana Sudjana, Kapolda Sulut yang Baru Ternyata Punya Banyak Tanah, Sebegini Hartanya
Air Kali Bekasi yang tengah meluap membuat arus air meluber masuk ke kawasan perumahan tersebut.
Saat ini ketinggian banjir di PGP sudah mencapai 1,5 meter.
BACA JUGA: Polisi Buru AR dan RB Terkait Kasus Jennifer Jill
Tumpahan air Kali Bekasi masih terus berlangsung hingga saat ini, dan ketinggian banjir berpotensi terus bertambah.
Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kota Bekasi Suhendra mengatakan, pihaknya saat ini masih dalam proses evakuasi warga menggunakan perahu karet.
"Kami evakuasi pakai perahu, kalau ada warga yang mau kami evakuasi, ya kami evakuasi. Tetapi ada beberapa warga yang bertahan di lantai dua rumahnya," kata Suhendra saat dikonfirmasi, Jumat.
Suhendra juga menyebut, hingga Jumat sore ini arus air yang meluap masih deras.
"Ini airnya masih deres ya karena ada kebocoran tanggul, tanggul yang jebol. Kalau tanggul ini tidak jebol, ya tidak separah ini," sambung Suhendra.
Sementara untuk warga yang dievakuasi disediakan tempat mengungsi di Gudang Logistik BNPB, Jatiasih, Kota Bekasi.(cr1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi