Segelas Wine Baik Untuk Otak? Ini Penjelasannya

Kamis, 09 Juli 2020 – 13:39 WIB
Red Wine. Foto: winecoolerdirect

jpnn.com - BEBERAPA orang terkadang meluangkan waktu dengan segelas wine usai bekerja seharian.

Namun, apakah aman minum alkohol setiap hari?

BACA JUGA: 6 Fakta tentang Wine yang Harus Diketahui

Sebuah studi baru menemukan minum alkohol dengan kadar rendah hingga sedang mungkin baik untuk Anda, khususnya otak.

Mengonsumsi minuman beralkohol bisa membantu otak Anda tetap kuat dan mencegah penurunan fungsi kognitif.

BACA JUGA: Cegah Demensia : Cobalah Olahraga Bukan Konsumsi Vitamin

Studi yang dipublikasikan di JAMA Network Open ini melacak hampir 20.000 peserta, yang berusia setengah baya dan lebih tua.

Kemudian para ilmuwan menguji para peserta di tiga bidang yang berbeda, yakni status mental, mengingat kata, dan kosa kata.

BACA JUGA: Wine dan Kaitannya dengan Udara Dingin

Hasilnya, peserta yang minum alkohol terbukti memiliki lintasan fungsi mental yang lebih tinggi dan secara keseluruhan, mengalami penurunan mental yang lebih lambat secara signifikan.

Jadi, apa syaratnya Anda bisa minum alkohol dengan kadar rendah hingga sedang?

Dalam studi ini, berarti minum delapan gelas wine atau alkohol dalam seminggu atau lebih sedikit untuk wanita, dan 15 gelas atau lebih sedikit untuk pria.

Temuan tambahan yang perlu dicatat dari penelitian ini adalah peserta yang sebelumnya peminum berat bahkan menunjukkan penurunan mental yang lebih lambat dibandingkan dengan peserta tidak pernah minum sama sekali.

Namun, jika Anda tidak suka minum alkohol, ada cara lain untuk menjaga otak Anda tetap sehat dan kuat

"Ada banyak cara lain untuk mencegah penurunan kognitif, misalnya dengan olahraga, membaca, dan sebagainya," kata Ruiyuan Zhang, seorang mahasiswa doktoral di Universitas Georgia dan penulis utama studi ini, seperti dilansir laman MSN, Rabu (8/7).

Zhang juga mengatakan minum alkohol harus selalu terbatas pada tingkat yang sedang karena minum berlebihan bisa membuat fungsi kognitif Anda menjadi lebih buruk.(fny/jpnn)

Source: MSN


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler