jpnn.com - CIAWI – Kepala Cabang Jasa Raharja Jawa Barat, R. Edi Supdiadi menturkan pihak Jasa Raharja segera akan memberikan santunan kepada korban tragedi KA Malabar jurusan Bandung-Malang yang terjun di ketinggian 60 meter di Kampung Terung RT 05 RW 10 Desa Mekarsari Kecamatan Ciawi Kabupaten Tasikmalaya Jum’at (4/4) lalu.
Hal ini dikatakan saat Edi melakukan peninjauan lokasi kejadian pada Sabtu (5/4) pagi.
BACA JUGA: 16 Ribu Warga Kota Cirebon tak Punya Rumah
“Secepatnya kita akan memberikan santunan kepada korban KA Malabar. Santunan ini akan kita berikan langsung ke korban atau ahli waris korban,” ujarnya.
Untuk korban meninggal dunia yang berjumlah tiga orang, ujar Edi, pihaknya akan memberikan santunan sebesar Rp 25 juta. Sementara untuk korban luka-luka baik luka berat maupun ringan pihaknya akan memberikan santunan maksimal sebesar Rp 10 juta.
BACA JUGA: Malabar Anjlok, KA Argojati-Cireks Terlambat
“Untuk yang luka-lukan, semua biaya perawatannya kita yang membiayai. Termasuk biaya ambulan maksimal Rp250 ribu," terangnya.
Hingga kemarin ujar Edi, data korban kecelakaan KA Malabar baik yang meninggal dunia, luka berat maupun luka ringan berjumlah 13 orang. Dengan rincian tiga orang meninggal dunia, dua orang luka berat dan sisanya luka ringan.
BACA JUGA: Terjebak Longsor, Calon DPD Bermalam di Tengah Hutan
Tiga korban meninggal yakni Ayu, Sri Hartono, dan Kharis Budi Cahyono. Sedangkan untuk korban luka berat yakni Yosef Agus Triwibowo (36) dan Septiani Anggita Sari (25) tahun.
Korban luka ringan yakni Triono (38), Saini (53), Fufaw (33), Suwardi (70), Agustian MS, Sri Harini dan dua orang WNA asal Prancis Phillipe Calonnek (43) dan Gilles Mezanger (43).
“Kedua WNA ini di rawat di RS Santosa Bandung. Beberapa korban lainnya juga ada yang dirawat di RS Santosa dan puskesmas Ciawi. Sementara untuk korban meninggal dunia di rawat di RSUD Kota Tasikmalaya,” imbuh Edi.
Paling cepat, ujar Edi, hari Senin dana santunan tersebut sudah bisa diberikan kepada korban kecelakaan KA Malabar. (mg1)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bus Pusaka Terbalik di Seulawah
Redaktur : Tim Redaksi