jpnn.com, BALIKPAPAN - PT Bank Tabungan Negara (BTN) tetap konsisten mempertahankan targetnya dalam Program Sejuta Rumah yang diusung pemerintah sejak April 2015.
Terhitung sejak program tersebut digulirkan hingga Juni 2017, BTN telah menyalurkan kredit perumahan untuk sekitar 1,44 juta unit dengan nilai total Rp 156 triliun.
BACA JUGA: BTN Berhasil Serap Dana Rp 5 triliun Untuk Ekspansi Kredit
Sejumlah pengembang rumah tapak sederhana digandeng BTN. Dalam kesempatan ini, perseroan menggandeng PT Karya Pama Marga Abadi menyediakan rumah tapak (landed house) murah di perumahan Pesona Bukit Batuah bagi kalangan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang berlokasi Batu Ampar Balikpapan Timur.
Proyek rumah tapak bernama Pesona Bukit Batuah tersebut rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 21 hektar.
BACA JUGA: Gandeng MA, BTN Bidik Dana Konsinyasi Rp 7 Triliun
"Secara total, rumah yang akan dibangun mencapai sekitar 1.291 unit rumah yang diperuntukkan bagi kalangan MBR," ujar Direktur Utama BTN Maryono.
Peresmian proyek ini pun, turut dihadiri Presiden Joko Widodo. Maryono menjelaskan, dari sekitar 428 unit rumah yang telah dibangun, akad KPR yang sudah ditandatangani mencapai 319 unit rumah.
BACA JUGA: Perluas Kerja Sama, BTN Gandeng Mahkamah Agung
"Rencananya hari ini akan diteken akad KPR untuk sekitar 200 unit rumah," jelasnya.
BTN juga telah menyalurkan dukungan kredit konstruksi kurang lebih senilai Rp 57,5 miliar untuk proyek tersebut.
Melalui kemitraan antara pengembang dengan BTN, kalangan MBR bisa memiliki rumah tapak dengan uang muka (down payment/DP) sebesar 1persen atau sekitar Rp 1,35 juta dan cicilan sekitar Rp 800 ribu per bulan.
“Seiring dengan makin pesatnya perkembangan infrastruktur yang dibangun pemerintah di Kalimantan, permintaan rumah tinggal juga naik, kami melihat potensi KPR tahun ini di Kalimantan mencapai lebih dari 31 ribu unit rumah,” jelas Maryono dalam peresmian rumah tapak Pesona Bukit Batuah di Balikpapan, Kamis (13/7).
Adapun, pembangunan proyek perumahan Pesona Bukit Batuah dimulai sejak 2015. Rumah yang dibangun bagi kalangan wong cilik ini memiliki tipe 36/87,5 dengan harga per unit Rp135 juta.
Untuk akses KPR, masyarakat cukup mengeluarkan DP sebesar 1% dan bunga cicilan tetap 5% (fixed) hingga 20 tahun.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BTN Beri KPR Subsidi IB Bagi Para Imam dan Karyawan Masjid Istiqlal
Redaktur & Reporter : Yessy