Sejoli Ngaku Dipaksa Layani Petugas Satpol PP

Senin, 22 September 2014 – 14:40 WIB

jpnn.com - PASANGAN remaja belasan tahun asal Kelurahan Keranji, Kecamatan Bekasi Barat, dipaksa berhubungan intim oleh oknum Sapol PP Kota Bekasi, Minggu (21/9) malam. Karena didesak, Damar (17) dan Mawar (14) -- nama samaran menuruti perintah petugas pamong praja tersebut.

Kejadian bermula saat kedua sejoli sedang berduaan di pinggir Jalan I Gusti Ngurah Rai. Asyik memadu kasih, tiba-tiba datang petugas Satpol PP menghampiri dan melakukan interogasi.

BACA JUGA: Tiga Jambret Menangis Ditembak Polisi

“Malem-malem bukannya pada pulang, lu malah asik pacaran di sini. Udah ikut gue, lu berdua,” ujar Damar menirukan perkataan sang petugas di kantor Satpol PP Kota Bekasi, Senin (22/9).

Namun, lanjut Damar, saat itu Mawar disuruh duduk di motor sang petugas, sedangkan ia hanya diperbolehkan untuk membuntuti dari belakang menuju kantor Pemkot Bekasi.

BACA JUGA: Rampok Gondol Obat-Alat Lab Rp 400 Juta

Bukannya melakukan pendataan, oknum Satpol PP itu malah menyuruh dirinya dan sang kekasih untuk melakukan hubungan badan layaknya suami istri. Parahnya, perbuatan bejat itu dilakukan di basement gedung lantai 10 kantor Pemkot Bekasi.

Berlokasi di Basement gedung 10 lantai, halaman Pemkot Bekasi, Jalan Ahmad Yani nomor 1, Bekasi Selatan Kota Bekasi, Mawar (14) dan Damar (17) (bukan nama sebenarnya) dipaksa berhubungan intim.

BACA JUGA: Siswi SMP Diikat Telentang, Nyaris Diperkosa

Damar sempat menolak, tapi petugas itu mengancam akan menghukumnya. Karena diancam, siswa kelas 12 SMK di Bekasi Barat ini terpaksa melakukannya.

“Pertama saya disuruh cium pipi pacar saya sama dia, terus cium bibir, sampai disuruh telanjang dan melakukan hubungan badan. Petugas itu merekam kita pake hape,” beber Damar di kantor Satpol PP, Senin (22/9).

Lantaran kekasihnya sedang dalam datang bulan, mereka tidak bisa melanjutkan keinginan bejat sang petugas. Aksi bejat oknum petugas berlanjut, dengan menyuruh Damar dan Bunga untuk melakukan oral seks.

"Setelah petugas itu klimaks, saya baru diperbolehkan pulang,” bebernya lagi.

Tak kuat menahan malu, Damar dan Bunga kemudian menceritakan kejadian itu kepada keluarganya. Pihak keluarga yang tak terima pun menyambangi Kantor Satpol PP Kota Bekasi untuk meminta pertanggungjawaban.(joy/gobekasi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... 59 Pelaku Judi Dicokok


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler