jpnn.com, JAKARTA - Aparat kepolisian bersiaga mengamankan demo sejumlah ormas Islam di Kedubes Prancis, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (2/11) hari ini.
Penyekatan hingga penutupan jalan juga sudah disiapkan aparat kepolisian.
BACA JUGA: PA 212: Ratusan Ribu Massa Siap Kepung Kedubes Prancis
Kapolsek Menteng AKBP Guntur M Tariq mengatakan, pihaknya menyiapkan rekayasa lalu lintas saat adanya aksi di depan Kedubes Prancis.
Rekayasa ini akan dilakukan di tiga titik di wilayah Jakarta Pusat.
BACA JUGA: 2 Demo Besar Warnai Jakarta Hari Ini, 7.766 Polisi Siaga, 8.000 jadi Cadangan
"Ruas jalan yang ditutup selama aksi unjuk rasa berlangsung antara lain, Jalan MH Thamrin, Jalan Sunda, Jalan Timor. Ketiga ruas jalan ini berada di sekitar Kedutaan Prancis," sebut Guntur ketika dikonfirmasi, Senin.
Perwira menengah ini menuturkan, apabila jalan masih bisa dilalui, ketiga ruas jalan itu dibiarkan dibuka.
BACA JUGA: Polri Ingatkan Buruh dan FPI Saat Demo
Namun, apabila ada pergerakan massa yang cukup banyak di ketiga jalan itu, maka akan dilakukan penutupan.
"Untuk penutupan jalan ini dilakukan apabila situasi pengunjuk rasa sudah cukup banyak, harap pengguna jalan memaklumi. Kalau masih bisa dilalui, akan dibuka," tambah dia.
Polsek Menteng mengimbau kepada para peserta aksi agar mematuhi protokol kesehatan. Serta secara tertib menyampaikan aspirasi.
"Massa aksi diharapkan tertib saat menyampaikan pendapatnya. Kami berharap agar aksi ini berjalan dengan damai," ujarnya.
Sejumlah ormas Islam seperti FPI, PA 212 hingga GNPF Ulama menggelar aksi demo di depan Kedubes Prancis hari ini.
Mereka menggelar Aksi Bela Nabi Muhammad SAW terkait pernyataan kontroversial dari Presiden Prancis Emmanuel Macron. (cuy/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan