jpnn.com - JAKARTA--Sejumlah forum honorer uang tergabung dalam Gerakan Honorer Kategori Dua Indonesia Bersatu (GHK2IB) hari ini menghadap pimpinan DPR RI. Pentolan GHK2IB Andi Nurdiansyah yang didampingi Ketua PB PGRI Didi Suprijadi dan Presiden KSPI Said Iqbal sengaja datang untuk meminta restu pimpinan DPR yang diwakili Wakil Ketua Fachri Hamzah diruang Kerjanya.
Menurut Andi, dalam pembicaraan tersebut pihaknya mengungkapkan janji MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi pada 15 September 2015 untuk mengangkat seluruh honorer K2. Bahkan penyelesaian honorer K2 akan dibicarakan di tingkat pimpinan DPR dengan pemerintah.
BACA JUGA: Kemendagri Tak Mau KTP Anak Tersandera e-KTP
"Bapak Fachri meminta bahan analisis untuk penyelesaian honorer K2. Kami akan terus bergerak dan tidak akan pernah berhenti melangkah bersama DPR, DPD, PB PGRI, dan KSPI," terang Andi kepada JPNN, Senin (28/3).
Dia optimis, dengan keterlibatan pimpinan DPR, misi honorer K2 menjadi PNS bisa tercapai. Terlebih, banyak kesalahan fatal yang dibuat pemerintah terkait penyelesaian honorer K2.
BACA JUGA: Pemuda Muhammadiyah Soroti 3 Persoalan
"Kami terus bergerak, bukti-bukti kecurangan dalam rekrutmen CPNS dari honorer K2 tahun 2013 tetap kami kumpulkan. Karena ini sudah banyak merugikan pemerintah dan rakyat Indonesia," tambah Ketua Tim Investigasi GHK2I Riyanto Agung Subekti alias Itong. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Pembangunan di Daerah Harus Sejalan dengan Kemauan Pemerintah Pusat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tegaskan Tak Butuh Bantuan Amerika Tangkap Santoso
Redaktur : Tim Redaksi