Sekjen Kemnaker: Bukan Masanya Lagi Membedakan Jabatan Struktural dan Fungsional

Kamis, 18 Maret 2021 – 20:02 WIB
Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi (kiri). Foto: Kemnaker.

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah melakukan restrukturisasi organisasi dengan mengubah sejumlah jabatan struktural menjadi fungsional.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemnaker Anwar Sanusi berharap perubahan ini menjadi motivasi aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan kementeriannya untuk selalu belajar menjadikan kinerja sebagai target pencapaian.

BACA JUGA: Menteri Ida Minta Pengurus APKI dan AMHI Dukung 9 Lompatan Besar Kemnaker

Anwar mengatakan restrukturisasi ini merupakan bagian dari upaya menerapkan reformasi birokrasi. Salah satu tujuannya menciptakan sumber daya manusia (SDM) ASN Ketenagakerjaan yang kompeten dan profesional.

Menurut Anwar, bukan masanya lagi terlalu membedakan jabatan struktural dengan fungsional.

BACA JUGA: Menaker Ida Fauziyah Minta Taiwan Menjelaskan Kebijakan Penempatan PMI

Dia menegaskan semua memiliki beban, tanggung jawab yang sama.

“Semua dituntut akuntabilitas yang sama," tegas Anwar usai melantik Pejabat Fungsional Mediator Hubungan Industrial dan Pejabat Fungsional Dosen di Kantor Kemnaker, Jakarta, Kamis (18/3).

BACA JUGA: Oknum ASN Ini Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi Proyek Jalan

Anwar berpesan kepada pejabat fungsional mediator yang baru dilantik bahwa untuk selalu belajar dan mengembangakan kemampuan karena tantangan ketenagakerjaan ke depan makin kompleks.

Karena itu, kata Anwar, menjadi bagian sangat penting untuk menunjukkan menjadi orang yang mau belajar. Dia menyatakan bahwa orang yang mau belajar bersama itu adalah ciri dari sebuah organisasi yang tumbuh dan berkembang.

Anwar meminta kepada pejabat fungsional dosen yang akan ditempatkan di Politeknik Ketenagakerjaan (Polteknaker) selalu belajar dan mengembangkan diri. Pasalnya, mereka memiliki tugas menciptakan SDM ketenagakerjaan yang terampil dan berkarakter.

Dia yakin Polteknaker bisa segera bangkit untuk membuktikan mampu melaksanakan pendidikan vokasi yang betul-betul dapat menciptakan kader yang dibutuhkan dunia kekinian. “Dunia ketenagakerjaan saat ini," ujarnya.

Oleh sebab itu, Anwar kepada semua yang dilantik memberikan yang terbaik.

“Terutama untuk bisa meningkatkan kinerja dari unit di mana bapak atau ibu ditempatkan," kata Anwar. (*/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler