jpnn.com - Kepala BPB Linmas Kota Surabaya Irvan Widyanto merasa kehilangan atas meninggalnya Irene Widya Ayu Ningrum yang merupakan anggotanya.
"Kami berduka dan merasa kehilangan," ujar dia saat dikonfirmasi, Jumat (10/9).
Sebelum meninggal, Irene sempat mengikuti kegiatan orientasi kelinmasan di Gedung Graha PKK Jalan Tambaksari 11.
Irvan menyebut bahwa almarhumah terdiagnosa penyakit asam lambung akut dan sudah tidak masuk kerja lebih dari seminggu.
"Selama libur tersebut dia beristirahat di rumahnya," kata dia.
Mantan Kasatpol PP Surabaya itu juga mengakui bahwa Irene mengalami kelelahan akut. Namun, hal itu juga dialami oleh anggota linmas yang lainnya sela pandemi Covid-19.
"Memang terdiagnosa demikian (kelelahan, red). Hampir semua anggota kami kelelahan karena pandemi membuat semua kerja ekstra," ucap dia.
Pekerjaan ekstra itu, kata Irvan, di antaranya menjaga vaksinasi, mengingatkan dan penegakan prokes, tracing dan lain sebagainya.
"Menjaga puskesmas, ikut pemulasaran hingga pengangkutan jenazah membantu Dinsos," beber Irvan.
Irene sempat dirawat di RS Soewandhi hingga dinyatakan meninggal. Saat dirawat di rumah sakit dia didiagnosa penyakit lambung. (mcr12/jpnn)
BACA JUGA: Jenazah Irene Widya Ayu Dimakamkan di Jombang, di Sebelah Pusara Ayahnya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Guru PNS Berkantong Tebal, Setelah Diperiksa, Alamak!
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Arry Saputra