jpnn.com - BELITUNG - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengakui, pada awal bergulirnya program penggelontoran dana desa, banyak pihak yang pesimis kepala desa bisa menggunakan dana desa dengan benar.
"Namun, semua terjawab penggunaan dana desa 2015 mayoritas berjalan dengan baik. Dan hanya sekitar 5-7 persen desa yang salah dalam pengalokasian anggaran," ujar Marwan saat berdialog dengan ratusan kepala desa di Ruang Sidang Kantor Bupati Belitung, Jumat (4/3).
BACA JUGA: Anak Buah Prabowo Punya Usul agar Kasus Ina Si Nononk Tak Terulang
Menurut Marwan, dengan adanya Kementerian yang ia pimpin saat ini, para kepala desa tidak perlu lagi khawatir dalam menggunakan dana desa. Karena Kementerian DPDTT akan terus mendampingi dan membimbing para kepala desa.
"Kepala desa tidak perlu galau, sekarang kementerian desa akan menjadi bapak desa yang membimbing dan mengarahkan agar desa bisa lebih maju lagi," ujar Marwan.
BACA JUGA: Duh..Gaji dan Tunjangan PNS Juga Kena Rasionalisasi
Dalam kesempatan tersebut, Marwan meminta penegak hukum, untuk tidak mencari-cari kesalahan kepala desa. "Para penegak hukum jangan mencari-cari kesalahan kepala desa. Pengawasan penggunaan dana desa, nantinya juga akan melibatkan banyak elemen. Ada BPMD Provinsi, Kabupaten dan Pendamping Desa dari tingkat kabupaten hingga lokal desa," imbuhnya.
Terkait adanya perubahan penyaluran dana desa Menteri Marwan juga menjelaskan, bahwa penyaluran yang awalnya dilakukan 3 tahap, akan dilakukan 2 tahap tahun ini. Selain itu, ia juga menerangkan kemudahan laporan pertanggungjawaban dana desa.
BACA JUGA: SDA Ditahan KPK, Kok Bisa Teken SK Ketum PPP?
"Pertanggungjawaban hanya 2 lembar, itu sudah detail. Misalnya untuk membangun satu jalan cukup dengan satu lembar. Bahkan kita juga sudah kerjasama dengan akuntan Indonesia, meskipun simpel tapi akuntabel," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Belitung Timur Sahani Shaleh mengaku sangat berterima kasih atas kunjungan kerja yang dilakukan Menteri Marwan. Dengan dikunjungi langsung oleh Menteri ia berharap para kepala desa bisa termotivasi dan memberikan semangat kepada para kepala desa untuk membangun desa.
"Karena selama ini desa tidak pernah mendapatkan perhatian dan sekarang ada menteri khusus yang menangani urusan desa," ujar Sahani.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Tak Rela Advokat Gaek Ini Dihukum Ringan
Redaktur : Tim Redaksi