Selama Januari-Juni 2024, KAI Daop 4 Semarang Layani 6,25 Juta Penumpang

Senin, 15 Juli 2024 – 16:00 WIB
Penumpang kereta api hendak berangkat dari Stasiun Semarang Tawang. FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

jpnn.com, SEMARANG - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang melayani keberangkatan dan kedatangan 6.258.373 penumpang sepanjang semester I-2024.

Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo menyampaikan jumlah itu naik 23 persen dari Semester I-2023.

BACA JUGA: Wali Kota Semarang jadi Orang Tua Asuh Anak Pasutri Tunanetra yang Tertolak PPDB

"Naik sebanyak 23 persen dari Semester I Tahun 2023 sebanyak 5.093.688 penumpang," kata Franoto, dalam keterangannya, Senin (15/7).

Franoto memerinci, pihaknya telah memberangkatkan 3.100.709 penumpang selama periode Semester I-2024, sedangkan yang turun atau datang sebanyak 3.157.664 penumpang.

BACA JUGA: Donald Trump Ditembak, Presiden Jokowi Bereaksi Begini

Pada semester pertama tahun ini, pada Januari Daop 4 Semarang mengangkut sebanyak 460.999 penumpang, Februari sebanyak 476.365 penumpang.

Maret sebanyak 417.981 penumpang, April sebanyak 659.252 penumpang, Mei sebanyak 527.760 penumpang dan Juni sebanyak 558.352 penumpang.

BACA JUGA: Polisi Sebut Mayat Bersimbah Darah di Buahbatu Bandung Korban Pembunuhan

"Puncak kepadatan penumpang terjadi di April 2024 karena adanya momen libur Hari Raya Idulfitri. Kenaikan 34 persen jika dibandingkan pada April 2023 sebanyak 490.218 penumpang," Franoto.

Sementara untuk stasiun dengan keberangkatan tertinggi di wilayah Daop 4 Semarang pada Semester I-2024, yakni Stasiun Semarang Tawang dengan 863.939 penumpang.

Disusul Stasiun Semarang Poncol sebanyak 813.627 penumpang, Stasiun Tegal sebanyak 464.372 penumpang, Stasiun Pekalongan sebanyak 323.390 penumpang.

Lalu Stasiun Pemalang sebanyak 149.576 penumpang, Stasiun Cepu sebanyak 139.736 penumpang dan Stasiun Ngrombo sebanyak 134.722 penumpang.

"Terima kasih kepada masyarakat atas kepercayaannya menggunakan layanan transportasi kereta api. KAI akan menjaga kepercayaan tersebut dengan terus meningkatkan pelayanan menjadi lebih baik lagi," ujar Franoto.

Adapun peningkatan layanan yang telah KAI Daop 4 Semarang lakukan diantaranya pengoperasian Face Recognition Gate di Stasiun Semarang Tawang, Pengoperasian Kereta Ekonomi New Generation pada KA Banyubiru dan Blambangan Ekspres.

Termasuk pemberhentian KA Banyubiru di Stasiun Telawa Kabupaten Boyolali untuk naik turun penumpang, serta penataan beberapa stasiun di wilayah Daop 4 Semarang.

Selain itu untuk mendukung keamanan dan kenyamanan seluruh pelanggan, KAI juga telah memasang CCTV di seluruh rangkaian KA dan beberapa titik objek vital yang berada pada stasiun.

KAI juga memiliki layanan penanganan penemuan atau kehilangan barang yang dinamakan Pelayanan Lost and Found. Penumpang dapat melaporkan kehilangan atau penemuan barang di dalam kereta api maupun sekitar lingkungan stasiun.

"Kepada kondektur yang sedang berdinas di dalam KA, ataupun petugas pengamanan Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) yang sedang berdinas di stasiun, serta dapat melalui Contact Center KAI 121," kata Franoto.

Selanjutnya, KAI akan melakukan pencarian barang tersebut. Apabila barang tersebut dapat ditemukan saat itu juga, akan langsung dikembalikan kepada pelapor.

Namun, jika barang yang hilang belum bisa ditemukan, akan dilakukan konfirmasi melalui telepon kepada pelapor terkait progres penanganan barang hilang tersebut.

"KAI akan terus meningkatkan fasilitas untuk penumpang baik di kereta api ataupun di stasiun-stasiun, sehingga layanan KAI tetap menjadi pilihan masyarakat untuk bepergian," tutur Franoto.(mcr5/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Wisnu Indra Kusuma

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler