Selamat Anda Mendapatkan Satu Unit Mobil Kijang Innova

Selasa, 15 November 2016 – 07:48 WIB
Foto: Radar Sorong

jpnn.com - SORONG - Modus penipuan lama yakni SMS berhadiah mobil kini muncul kembali. Pesan singkat berisi  “Selamat Anda Mendapatkan satu Unit Mobil Kijang Innova” kembali beredar.

Salah satunya seperti yang diterima MR (46), pria wiraswasta ini harus kehilangan uang Rp 13 juta akibat percaya dengan penipuan itu. Dia mentransfer uang ke pelaku yang sempat berkomunikasi lewat telepon. Uang hilang, mobil yang diiming-imingi oleh pelaku pun tak akan datang.

BACA JUGA: Inilah Pernyataan Sikap MUI Gorontalo

Ditemui Radar Sorong, Senin (14/11), korban menceritakan kronologis penipuan yang dialaminya. Kejadiannya bermula saat dia sedang istirahat untuk makan siang. Saat menikmati makanan, dia menerima SMS yang berisi hadiah menggiurkan. Sebuah mobil Kijang Innova dari nomor baru yang masuk ke handphonenya.  

Kaget dengan sms tersebut namun bercampur bahagia. Membuat lelaki dua orang anak ini langsung menyikapi SMS tersebut.

BACA JUGA: Mobil Terbakar di SPBU, Bocah Usia 4 Tahun...Innalillahi

“Saya lagi istirahat makan siang terus ada SMS itu dan saya kaget tapi senang karena dapat hadiah mobil kan, jadi saya langsung telepon itu nomor,” katanya.

Usai membaca SMS, dia langsung menelepon dan pada percakapan tersebut MR diminta oleh pelaku ke ATM terdekat.

BACA JUGA: Bicara soal Bom di Telepon, Ibu Rumah Tangga Diturunkan dari Sriwijaya

“Saya telepon orang itu baru dia suruh ke ATM katanya untuk isi kode untuk mendapatkan mobil Kijang Innova. Kebetulan saya di Ramayana terus saya ke ATM Mandiri yang disamping itu,” katanya.

Diduga membuyarkan konsentrasi, pelaku mendesak dengan berbagai cara agar dia segera mengisi nomor yang disebutkan sebagai kode registrasi sebagai biaya pengiriman hadiah mobil. Kemudian mengarahkan alur pengirman uang seolah-olah pelaku hendak menghipnotis korban, karena korban benar-benar seperti terhipnotis. 

Sempat ingin bertanya maksud nomor registrasi seperti nomor rekening, namun korban merasa berat untuk berbicara diluar perintah si pelaku penipuan tersebut.

“Saya di dalam ATM itu teleponan. Saya mau tanya tapi berat gitu. Terus dia bilang isi nomor regis terus sebut satu per satu angkanya macam didikte gitu dan saya ikut (1-3-0-0-0-0-0-0) terus selanjutnya nomor rekeningnya itu ia bilang nomor balik nama pemilik mobil (1-5-6-000-869-175-4) dan saya langsung ok,” jelasnya

Usai melakukan apa yang diperintahkan pelaku, korban pun menanyakan selanjutnya apa yang harus dilakukan setelah isi nomor registrasi untuk mendapatkan hadiah mobil.

Sekejap mulai sadar, korban langsung menuding bahwa pelaku jangan menipunya. Kemudian pelaku penipuan pun mematikan handphone dan tidak aktif hingga sekarang.

“Setelah saya sudah turuti semuanya, terus dia tanya gimana ada bukti registrasi? Saya bilang iya ini bukti transfer ke rekening nomor tadi Rp 13 juta, loh maksudnya apa? Kemudian dia bilang itu biaya balik nama dan untuk kirim mobil terus saya bilang awas kalau Anda tipu terus mati telponnya. Saya telepon lagi sudah tidak aktif,” ungkapnya.

MR sempat terpikir mau melapor ke polisi, namun dia khawatir nanti malah menjadi tertawaan.

"Saya ikhlaskan saja mungkin dia lebih membutuhkan dan ini cobaan padaku. Semoga yang lain jangan sampai kena kasihan,” ujarnya. (zia/adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cckck..Banjir Bikin Ngawi Rugi Rp 10 Miliar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler